WN India yang Penangkapannya Diviralkan Ni Luh Djelantik Kini Dideportasi

Setelah sampai di Bali ia menginap berpindah-pindah mulai Canggu, Ubud, hingga Lombok.

Eviera Paramita Sandi
Rabu, 23 Agustus 2023 | 18:51 WIB
WN India yang Penangkapannya Diviralkan Ni Luh Djelantik Kini Dideportasi
Warga Negara Asing (WNA) asal India berinisial BVB (24) dideportasi oleh Rudenim Denpasar (23/8/2023). [istimewa]

SuaraBali.id - Warga Negara Asing (WNA) asal India berinisial BVB (24) dideportasi oleh Rudenim Denpasar (23/9/2023).

Pasalnya, pria yang awalnya datag ke Bali untuk berwisata dan berselancar ini melakukan pencurian ponsel milik wisatawan lain.

Kepala Rudenim Denpasar, Babay Baenullah mengatakan setelah BVB didetensi selama 13 hari dan telah siapnya administrasi, ia dideportasi melalui bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali pada 23 Agustus 2023 pukul 12.25 WITA.

Tiga petugas Rudenim Denpasar mengawal dengan ketat sampai kedunya memasuki pesawat sebelum meninggalkan wilayah RI dengan tujuan akhir Mumbai Internasional Airport India.

Baca Juga:Dua Pemain Bali United Lolos Timnas U-17 Untuk Piala Dunia

“Sesuai Pasal 102 Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian, penangkalan dapat dilakukan paling lama enam bulan dan setiap kali dapat diperpanjang paling lama enam bulan dan selain itu penangkalan seumur hidup juga dapat dikenakan terhadap Orang Asing yang dianggap dapat mengganggu keamanan dan ketertiban umum. Namun demikian keputusan penangkalan lebih lanjut akan diputuskan Direktorat Jenderal Imigrasi dengan melihat dan mempertimbangkan seluruh kasusnya” tutup Babay.

BVB diketahui masuk Indonesia melalui bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali dengan menggunakan Visa On Arrival pada 30 Juni 2023.

Setelah sampai di Bali ia menginap berpindah-pindah mulai Canggu, Ubud, hingga Lombok.

Namun ia terlibat kasus pencurian pada akhir Juli 2023 dan penangkapannya viral di media sosial setelah pegiat media sosial Ni Luh Djelantik melakukan siaran langsung.

Diketahui bahwa BVB melancarkan aksi pencuriannya di sebuah vila di daerah Ubud.

Baca Juga:Awas Kekeringan Saat Kemarau, Warga Bali Diminta Bijak Gunakan Air

Korban yang merupakan turis WN Inggris mengetahui tasnya hilang yang berisikan telepon genggam seusai berenang di vila tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini