Buron Interpol Korea Selatan Terbanyak di Indonesia, Manfaatkan Keramahan Penduduk

ara buronan sejatinya mampu dideteksi saat masuk ke Indonesia apabila sudah ada red notice.

Eviera Paramita Sandi
Rabu, 14 Desember 2022 | 07:35 WIB
Buron Interpol Korea Selatan Terbanyak di Indonesia, Manfaatkan Keramahan Penduduk
Ilustrasi buronan atau DPO kepolisian. [shutterstock]

Dengan situasi tersebut, buronan juga melihat peluang untuk berbisnis dan menyamarkan identitasnya.

“Mereka juga tidak tahu kalau ada buronan-buronan yang menutup dirinya sebagai pelaku kejahatan untuk melakukan kegiatan di Bali. Mereka sendiri yang datang ke Bali untuk menyamarkan identitasnya, latar belakangnya untuk bisa melakukan kegiatannya,” tuturnya.

Kombespol Tommy menyebut banyak negara meminta Polri untuk menyelidiki buronan internasional yang kabur ke Indonesia.

Korea Selatan disebut menjadi negara dengan permintaan penyelidikan yang terbanyak kepada Indonesia.

Baca Juga:Bali Diguncang Gempa Lebih dari 10 Kali, Warga Kubu Diimbau Tetap di Luar Rumah

Dengan ditangkapnya dua buronan internasional asal Ceko dan Slovakia itu, maka Polri sudah menangkap total tiga buronan internasional tahun ini.

Sebelumnya, satu buronan internasional asal Rusia sudah ditangkap di Jakarta.

“Sudah ada di Jakarta yang kami punya subjek notice dari Rusia. Tahun lalu juga kami menangani beberapa buronan tetapi yang baru masuk yang ada di Indonesia masih lakukan penyelidikan,” pungkasnya.

Kontributor : Putu Yonata Udawananda

Baca Juga:Gelapkan Rp 56 Miliar, Buron Interpol Asal Ceko Dipulangkan dari Bali Malam Ini

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini