Gendo Kritik Kebijakan Sekolah Bali Mandara : Bertempur Dengan Citra Politik

Gendo memandang bahwa dihentikannya sekolah berasrama model Sekolah Bali Mandara oleh bukan sekadar mematikan gagasan

Eviera Paramita Sandi
Kamis, 24 November 2022 | 07:00 WIB
Gendo Kritik Kebijakan Sekolah Bali Mandara : Bertempur Dengan Citra Politik
Puluhan alumni SMA/SMK Bali Mandara dan praktisi pendidikan menyampaikan aspirasi ke gedung DPRD Provinsi Bali, Senin (20/6/2022).

SMA Bali Mandara ini telah melahirkan banyak lulusan bisa melanjutkan ke perguruan tinggi kelas atas seperti ITB, IPB, UGM, dan lainnya. Bahkan ada yang kuliah ke luar negeri. Beberapa lulusannya juga ada yang menjadi dokter hingga satuan kepolisian. Sebagian lagi menjadi pengusaha.

Model sekolah berasrama dengan biaya ditanggung penuh oleh pemerintah ini dianggap cukup berhasil, khususnya dalam pengentasan kemiskinan.

Sayangnya, mulai tahun ajaran 2022/2023, SMAN Bali Mandara menghapus model sekolah berasrama, sebaliknya dijadikan sekolah reguler, atau sekolah pada umumnya.

Pernyataan Gendo tentang SMA Bali Mandara yang "dibunuh" Gubernur Bali Wayan Koster ini pun mendapat komentar dari sejumlah warganet

Baca Juga:Ubud Geger, Dikira Manekin di Sungai Ternyata Jasad Seorang Kakek

“Padahal sudah terbukti menghasilkan lulusan yang berhasil dan membantu keluarga tidak mampu,” kata @andhika_adityas.

“Besok akan dibuat lagi program yang sama dangan nama Sekolah Satu Jalur.. Wkwkwk,” tulis @agus_brahmantra.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak