SuaraBali.id - Nomor dan nama Kasatreskrim Polresta Mataram Kompol Kadek Adi Budi Astawa dicatut. Mirisnya, nomor perwira menengah yang bertugas di Mataram ini digunakan mengirim pesan ke kerabat untuk meminta uang.
Hingga saat ini sudah ada empat korban yang menerima pesan tersebut.
Kasat Reskrim Polresta Mataram Kompol Kadek Adi Budi Astawa membenarkan bahwa peristiwa itu menimpa dirinya. Kejadian ini diketahui setelah mendapatkan telpon dari kerabat terkait pesan yang dikirim via WhatsApp.
"Mengetahui hal itu saya kaget, dan saya bilang sama kerabat saya itu bukan saya,” tegas Kadek Rabu (19/10/2022).
Baca Juga:Mahasiswi Ditangkap Gara-gara Jual Minyak Goreng Via WhatsApp, Ini Ceritanya
Hingga kini ada empat kerabat dan rekannya mendapat pesan pesan itu. Jika mendapatkan pesan tersebut, Kadek meminta untuk diabaikan.
Bila perlu menguhubungi yang bersangkutan terlebih dahalulu.
"Kalau perlu menghubungi saya terlebih dahulu sebelum melakukan perintah di pesan tersebut", pesannya.
Ia juga memastik pesan itu Bohong (Hoax). Sebab tidak tidak pernah pengirim meminta mentransfer sejumlah uang untuk di kirim ke no rekening tertentu.
"Saya menyampaikan imbauan kepada seluruh masyarakat agar lebih berhati-hati dan waspada jika menerima pesan mengatasnamakan saya,” imbaunya.