SuaraBali.id - Pisang mempunyai banyak manfaat bila diolah dengan baik. Tak hanya buah dan batangnya saja yang bisa dijadikan bahan pangan. Ternyata kulitnya pun bisa.
Seperti yang dilakukan ibu di Jembrana, Bali ini yang mengolah kulit pisang menjadi kerupuk.
Pengolah kulit pisang menjadi kerupuk tersebut adalah Ninayanti (74), warga Anyar Sari, kelurahan Baler Bale Agung, Kecamatan Negara, Jembrana, Bali.
Kerupuk dari olahan kulit pisang ini merupakan inovasinya yang juga bermanfaat. Ternyata menurutnya, proses pembuataannya pun cukup sederhana dan sangat mudah.
Baca Juga:Setelah Ngamuk Hingga Rusak Rumah Warga di Tabanan, Pria Ini Kabur ke Sawah
"Caranya kulit pisang kepok dibersihkan, kemudian tambahkan sedikit tepung terigu, dan tepung tapioka agar lebih kalis dan 1 butir telur ayam. Lalu, rebus dengan menggunakan kapur sirih secukupnya. Tambahkan bumbu masakan yang disukai, lantas dicampur air secukupnya, semua itu lalu diblender hingga halus," ujarnya kepada beritabali.com – jaringan suara.com.
Setelah adonannya cukup, kemudian dituangkan dalam loyang atau piring jajan, lalu kukus hingga kurang lebih 20 menit.
Setelah waktu 20 menit dikukus, kemudian adonan dipotong-potong sesuai ukuran. Proses terakhir adalah menjemur, jika kondisi cuaca bagus tentu dalam 1 hari pun bisa langsung digoreng.
Kegiatan Ninayanti ini adalah salah satu yang diakomodir Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPPAPPKB) Kabupaten Jembrana.
Tak hanya melatih para ibu-ibu kelompok UPPKA untuk kreatif dan memanfaatkan waktu luang untuk menambah pendapatan keluarga, sehingga semua bahan sisa bisa bermanfaat terutama seperti kulit pisang.
Baca Juga:Lanjutkan Laporan Ida Pengelingsir Agung Putra Sukahet, Ketua PHDI Diperiksa di Polda Bali