SuaraBali.id - Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) menjadi primadona, seperti Wilayah Pantai Kuta, Tanjung An, Pantai Seger, Bukit Merese, Bukit Seger, terlebih adanya Sirkuit Mandalika yang mempesona.
Masyarakat pun datang untuk menghabiskan hari libur perayaan idul fitri. Untuk mendukung kenyamanan masyarakat dalam berlibur, Polsek Kuta menyiagakan sejumlah personel di wilayah pantai dan memantau titik rawan kecelakaan.
Salah satu Pengunjung Fia menceritakan pengalamnnya saat memasuki jalan menuju pantai Seger kendaran cukup ramai yang disebabkan wisatawan yang hendak datang dan meningggalkan lokasi pantai.
"Tadi berangkatnya sekitar pukul 14.00 WIB jalan Bypass sampai Mandalika tidak terlalu ramai. Tapi ketika mulai masuk jalan ke pantai, ketika sampai di lokasi kirain gak banyak mobil dan motor yang terparkir tapi ramai banget," keluhnya saat dihubungi suara.com, kamis (5/5/2022)
Fia melanjutkan melanjutkan ceritanya, ketika memasuki kawasan pantai para pengunjung sibuk mencari tempat untuk berswafoto di bukit Seger. Bahkan beberapa masyarakat rela antre
"Belum lagi yang orang-yang mencari tempat untuk selfi di bukit jika dilihat dari bawah seperti semut," akunya.
Kapolsek Kuta Iptu I Made Dimas memperkirakan jumlah wisatawan sekitar 300-500 di sekitar sirkuit Mandalika. Namun beberapa titik lainnya sekitar 200-300.
Untuk itu pihaknya tengah menyiagakan personel di Pospam depan Sirkuit Mandalika.
"Sejauh ini arus laluntis ramai lancar," terangnya.
Untuk pengamanan sendiri sampai dengan 9 Mei mendatang, setidaknya ada empat pos pengamanan dan satu pos pelayanan. Untuk satu pos pengamanan terletak di depan sirkuit Mandalika.
Terdiri dari 18 personel yang bertugas patroli 24 jam. Pihaknya juga terus memantau lokasi rawan kecelakaan di jalur Lenser, Songgong, depan Sirkuit Mandalika dan Tanjakan Mengalung.
"Seluruh anggota Pospam SPBU Kawasan Mandalika, Polres Lombok Tengah, Polda NTB melaksanakan siaga di Pospam dan siap mengamankan serta memberikan pelayanan terhadap masyarakat sekitar maupun pengunjung wisata dan memberikan imbauan agar tetap menerapkan protokol covid 19," tutupnya.
Kontributor : Toni Hermawan