Namun, mulai seri keempat, PT LIB memilih Bali sebagai kluster. Pulau Dewata pada akhirnya terus menjadi tuan rumah hingga musim ini berakhir.
Atas dasar itu, LIB meminta izin dari 17 klub peserta lainnya agar Bali United bisa memainkan laga terakhirnya di Kapten I Wayan Dipta yang merukapan kandang mereka sendiri.
Beberapa klub telah merspons seperti Tira Persikabo dan Persebaya Surabaya yang secara tegas menolak usulan tersebut.
Namun, PT LIB kini menyebut tak lagi butuh restu dari 17 klub peserta. Penentuan venue pertandingan Persik vs Bali United akan merujuk rekomendasi Polda Bali dengan alasan berkaitan terhadap Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas).
"Jadi tadi malam kami diskusi dengan Polda Bali, kami sebenarnya mengajukan tiga stadion. Kata mereka ditampung dulu dan melihat Kamtibmas karena ini memang bakalan ada euforia," kata Akhmad Lukita saat dihubungi Suara.com, Selasa (29/3/2022).
"Nanti kita lihat bagaimana rekomendasi dari Polda Bali. (Izin klub BRI Liga 1) sudah nggak relevan lagi sih kalau itu. Soalnya urusannya lebih kepada keamanan," sambungnya.
Saat ini LIB masih menunggu respons dari Polda Bali. LIB mengaku siap menjalankan pertandingan di mana pun itu
"Iya jadi memang tergantung Polda Bali merekomendasikannya ke mana," pungkas lelaki asal Jawa Barat itu.
Adapun duel Persik kontra Bali United dijadwalkan berlangsung, Kamis (31/3/2022) pukul 20.00 WIB.
Kontributor : Yosef Rian