Sudah Diikat Tapi Banyak Sapi Warga di Jembrana Hilang

Mereka baru mengetahui sapinya hilang saat hendak memberi makan di pagi hari.

Eviera Paramita Sandi
Selasa, 29 Maret 2022 | 07:34 WIB
Sudah Diikat Tapi Banyak Sapi Warga di Jembrana Hilang
Ilustrasi sapi (unsplash.com/@mrmrs)

SuaraBali.id - Warga yang berprofesi sebagai peternak sapi di Desa Tukadaya, Kecamatan Melaya, Jembrana, Bali diresahkan akan hilangnya beberapa ekor sapi yang diduga dicuri orang.  

Sapi-sapi ini diketahui hilang pada (26/3/2022). Warga yang kehilangan sapi bernama Komang Madiasa yang merupakan warga banjar Sarikuning, Desa Tukadaya.

Sapi warga baru diketahui hilang saat hendak diberi makan di pagi hari.

Sedangkan kejadian sebelumnya, sapi milik Made Artana, juga hilang di pinggiran hutan. Sapi betina yang sudah dalam kondisi hamil tersebut hilang sore hari. Karena pada pagi hari hingga siang, sempat melihat sapinya masih ada.

"Waktu mau kasih makan, sudah tidak ada. Apakah dicuri atau lepas tidak tahu," ujarnya sebagaimana diwartakan beritabali.com - jaringan suara.com.

Untuk memastikan sapinya hilang atau tidak, Made Artana akan melaporkan ke kantor desa, sebelum melaporkannya ke polisi. Hilangnya sapi warga tersebut belum bisa dipastikan sapi tersebut dicuri.

Selain itu sapi warga ini juga jarang diikat dikandang, namun diikat di kebun yang jauh dari rumahnya.

"Belum bisa dipastikan apakah hilang karena dicuri atau lepas," kata Perbekel Desa Tukadaya I Made Budi Utama.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak