Banjir di Lombok Tengah Setelah Hujan Deras, Aliran Listrik Sempat Diputus

Selain itu BPBD berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk memutus saluran aliran listrik di lokasi yang diperkirakan akan membahayakan

Eviera Paramita Sandi
Selasa, 15 Februari 2022 | 11:27 WIB
Banjir di Lombok Tengah Setelah Hujan Deras, Aliran Listrik Sempat Diputus
Banjir terjadi pada pukul 15.00 WITA setelah sebelumnya wilayah tersebut diguyur hujan dengan intensitas tinggi. [Foto : Istimewa]

SuaraBali.id - Banjir sempat melanda Kabupaten Lombok dengan ketinggian muka air sekitar 10 – 50 sentimeter. Dilaporkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) melapor banjir terjadi di wilayah Kelurahan Leneng dan Kelurahan Panjirsari yang berada di Kecamatan Praya dan Desa Puyung yang terletak di Kecamatan Jonggat.

Dilansir kabarnusa – Jaringan Suara.com, ada 377 unit rumah di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat terdampak pada Minggu (13/2/2022). Banjir terjadi pada pukul 15.00 WITA setelah sebelumnya wilayah tersebut diguyur hujan dengan intensitas tinggi.

Untuk mempercepat penanganan darurat, tim gabungan yang terdiri dari BPBD, TNI/Polri dan perangkat desa langsung melakukan evakuasi dan kaji cepat, serta memberikan dukungan logistik dan peralatan seperti sembako, tikar/alas tidur serta peralatan mandi kepada warga terdampak.

Selain itu BPBD berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk memutus saluran aliran listrik di lokasi yang diperkirakan akan membahayakan warga dan mengatur buka tutup pintu air dan bendungan di sekitar lokasi.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan prakiraan cuaca untuk Kabupaten Lombok Tengah dan sebagian wilayah NTB akan mengalami hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat / petir dan angin kencang pada hari ini Senin (14/2) dan Selasa (15/2/2022).

BNPB mengimbau kepada pemerintah daerah dan masyarakat, agar mengikuti perkembangan informasi tentang cuaca maupun potensi bencana yang ada di daerah masing-masing serta mempersiapkan diri meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi banjir, mengingat musim penghujan diperkirakan masih berlangsung hingga awal Maret 2022.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak