6 Spot Menarik di Taman Sari Jogja, Cagar Budaya Sekaligus Tempat Wisata Sejarah

Saat berada di Taman Sari Jogja, pengunjung bisa menyusuri jejak-jejak sejarah dari sisa bangunan yang megah.

Risna Halidi
Senin, 27 Desember 2021 | 11:28 WIB
6 Spot Menarik di Taman Sari Jogja, Cagar Budaya Sekaligus Tempat Wisata Sejarah
Taman Sari Jogja

SuaraBali.id - Taman Sari Jogja merupakan salah satu destinasi wisata yang berada di kawasan Keraton, dan juga masih bagian Keraton Yogyakarta. Tempat ini juga termasuk cagar budaya yang ada di Jogja.

Saat berada di Taman Sari Jogja, pengunjung bisa menyusuri jejak-jejak sejarah dari sisa bangunan yang megah. Karena dahulu, Taman Sari memang dijadikan sebagai tempat rekreasi bagi Sultan beserta kerabat Istana Jogja.

Ingin tahu lebih jauh mengenai Taman Sari Jogja? Berikut info mengenai alamat, harga tiket, jam buka atau operasional, serta spot menarik di tempat ini yang dilansir dari berbagai sumber, yaitu:

Taman Sari Jogja terletak kurang lebih 400 meter dari komplek keraton. Yang beralamat di Jalan Tamansari no. 42, kadipaten, kraton, DIY.

Baca Juga:Ngeri tapi Bisa Bikin Ketagihan, Begini Sensasi Nge-fly di Pantai Cikembang Sukabumi

Taman Sari Jogja. (Instagram/@wisata_tamansari_yogyakarta)
Taman Sari Jogja. (Instagram/@wisata_tamansari_yogyakarta)

Untuk memasuki tempat ini, wisatawan diharuskan membayar tiket masuk sebesar Rp5.000. Sementara untuk melakukan sesi pemotretan ada tiket dengan harga paket mulai dari Rp3.000 hingga Rp500.000.

Sebagai cagar budaya sekaligus tempat wisata, Taman Sari Jogja buka setiap hari pada pukul 09.00 WIB pagi hingga 15.00 WIB sore. Adapun spot menarik yang ada di Taman Sari Jogja, adalah sebagai berikut:

1. Kolam Taman Sari
Di tempat ini terdapat 3 kolam yang memiliki kegunaan berbeda-beda, ada yang digunakan khusus oleh raja, putri raja, dan para selir raja. Dan ketiga kolam ini memiliki nama yang berbeda pula.

Kolam yang digunakan sebagai tempat pemandian putri-putri raja disebut umbul kawitan, sedangkan untuk para selir disebut umbul pamuncar, dan untuk kolam mandi raja dinamakan Umbul Panguras.

2. Gapura Agung Tamansari
Lokasi gapura ini berada di pintu masuk Taman Sari Jogja, bentuk bangunannya dihiasi berbagai ornamen berbentuk bunga dan sayap burung. Dahulunya, tempat ini merupakan tempat pemberhentian kereta kencana Sultan dan keluarganya.

Baca Juga:Ucapkan Selamat Natal, Sri Sultan HB X Ajak Kuatkan Rasa Persaudaraan

3. Sumur Gumuling
Pada zaman dahulu, tempat ini berfungsi sebagai tempat beribadah atau Masjid. Tempat ini terdiri dari dua tingkat berbentuk melingkar 360 derajat. Sumur Gumuling ini terbilang memiliki penataan bangunan yang akustik, apabila imam memimpin sholat suaranya akan menggema di seluruh ruangan.

4. Pesanggrahan
Dahulunya, tempat ini berguna untuk Sultan bersemedi dan menyusun strategi perang. Sementara di bagian dalamnya berfungsi sebagai tempat menyimpan baju perang, senjata, sekaligus menjadi tempat pencucian keris.

5. Gedung Kenongo
Merupakan salah satu tempat yang bisa digunakan sebagai spot menikmati golden sunset. Bangunan ini termasuk tempat tertinggi yang ada di Taman Sari Jogja, mempunyai tinggi 2 hingga 4 meter. Dahulunya tempat ini menjadi tempat bersantap Sultan.

6. Gedhong Gapura Panggung
Merupakan gerbang masuk utama kompleks Istana. Bangunan ini bertingkat dua, yang dahulunya merupakan tempat Sultan menikmati pertunjukkan tari dan musik gamelan. Juga sebagai tempat pribadi sultan dan istri-istrinya berhias diri.

Tampak depan Gedhong Gapura Panggung ini terlihat unik, karena terdapat relief ular di sekelilingnya, serta ada semacam ornament yang berbentuk sayap burung.

Jika wisatawan ingin mengetahui sejarah tempat ini lebih jauh, bisa menyewa guide dengan tarif yang beragam. Demikianlah informasi mengenai Taman Sari Jogja.

Kontributor : Agung Kurniawan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini