Sosok Kolonel CKM dr. Made Mardika, Putra Bali Pertama yang Jabat Dokter Pribadi Wapres

Ia pun mempunyai peran yang strategis yakni memastikan keamanan makanan dan minuman yang hendak disantap Wapres

Eviera Paramita Sandi
Rabu, 24 November 2021 | 09:56 WIB
Sosok Kolonel CKM dr. Made Mardika, Putra Bali Pertama yang Jabat Dokter Pribadi Wapres
Kolonel CKM dr. Made Mardika SpPD, MARS, FINASIM. [Foto ; Istimewa/beritabali.com]

Alumni SMAN 1 Denpasar tahun 1986 itu menuturkan, pernah meladeni dua Wakil Presiden yakni Boediono yang mendampingi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono periode 2009-2014 dan Jusuf Kalla yang mendampingi Presiden Joko Widodo pada tahun 2014-2019.

Pada tahun 2016-2019 juga pernah menjabat Kepala Rumah Sakit Tingkat II Pelamonia, Makassar. Selanjutnya pada awal tahun 2020, saat pandemi Covid-19 merajalela, dia bertugas di kampung halaman, Bali menjadi Kepala Kesehatan Kodam IX/ Udayana dengan wilayah kekuasaan Bali, NTT dan NTB.

Pindahnya Mardika ke Kodam Udayana itu bersamaan dengan pindahnya Komandan Paspampres Mayjen TNI Maruli Simanjuntak, MSc. yang kemudian menjabat Pangdam IX/ Udayana.

Jabatan Kakesdam diemban Mardika penuh dengan sukacita hingga jelang akhir masa tugasnya. Loyalitasnya terhadap pimpinan dan satuan tak usah diragukan lagi. Dia bukan tipe pejabat yang gemar di balik meja kantor dan main tunjuk.

Dia adalah orang lapangan. Saat sejumlah pejabat bungkam soal fakta Covid-19, dia justru berani bicara tentang data dan fakta seputaran Covid-19 di Bali.

Hal itu membuat fotonya kerap muncul di halaman depan koran, dan situs online. Dedikasi yang tinggi kepada negeri membuatnya ingin berbuat optimal dalam menangani pandemi.

Dia juga berhasil menjadikan Kesdam IX/ Udayana sebagai corps kesehatan pertama di Indonesia yang mencanangkan vaksinasi untuk kalangan anak usia 12 tahun sampai 17 tahun.

Selain itu ia juga menggerakan pasukan untuk menggelar layanan vaksinasi di tempat umum. Bukan saja urusan kesehatan, sesekali dia juga memimpin Kesdam IX/ Udayana untuk membagikan sembako untuk warga kurang mampu.

Ia pun hadir dalam setiap tahap penanganan, pengambilan keputusan dan pelaksanaan kebijakan pemerintah pusat maupun daerah dalam menangani pandemi di Bali. Soal loyalitas, dia tak usah diragukan lagi.

dr Made Mardika disebut kolonel paling setia dan dekat mendampingi Pangdam Mayjen Maruli dalam setiap kegiatan yang berkaitan dengan penanganan Covid-19. Mulai dari rapat virtual hingga petang dan turun ke lapangan untuk mengawasi vaksinasi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini