Profil Ryan Jombang, Pembunuh Berantai dan Mutilasi Dipukul Habib Bahar

Di sana Ryan juga hanya bertahan selama sebulan, lalu pindah ke Jakarta.

Di Jakarta, Ryan Jombang merasa lebih diterima dan bertemu dengan kalangan homoseksual dari kalangan menengah ke atas.

Di Ibu Kota, Ryan kerap berpindah-pindah tempat tinggal dan pernah tinggal di beberapa kamar kos atau kamar apartemen dengan harga sewa yang tinggi.

Pada saat melakukan pembunuhan berantai di Jakarta dan Jombang, Ryan Jombang masih berusia 29 tahun.

Baca Juga:Terungkap! Habib Bahar Aniaya Ryan Jombang Gara-Gara Uang Ratusan Ribu

Ryan Jombang membunuh korban yang kebanyakan masih muda, bahkan ada yang masih balita.

Ryan Jombang membunuh korban pertamanya, yaitu Guruh Setyo Pramono alias Guntur (27) di Jombang pada bulan Juli 2007.

Kepala Guntur dipukul menggunakan benda keras hingga tewas, mayatnya lalu digulung dengan kasur dan di bakar.

Sisa-sisa tubuh Guntur kemudian di gulingkan ke dalam kolam ikan di halaman belakang rumah dan dikubur dengan tanah.

Sementara itu, korban lainnya dimutilasi dalam dua buah tas dan sebuah kantong plastik di dua tempat di dekat Kebun Binatang Ragunan, Jakarta Selatan pada Sabtu pagi tanggal 12 Juli 2008.

Baca Juga:Terungkap! Pengacara Klaim Utang Habib Bahar ke Ryan Jombang Bukan Rp 10 Juta, Tapi...

Setelah media memberitakan kasus mutilasi yang dilakukan oleh Ryan, banyak masyarakat melaporkan bahwa kerabat mereka hilang setelah sebelumnya diketahui bersama Ryan.