"Keduanya digerebek saat bangun tidur. Mereka sudah berada di kamar vila sejak semalaman. Dari penggeledahan kami sita barang bukti sabu dan ekstasi, pipa kaca serta alat isap bong," terang sumber itu.
Dari hasil interogasi polisi, keduanya mengaku mengkomsumsi sabu dan ekstasi.
Keduanya dikabarkan memiliki hubungan khusus dan sering mengonsumsi narkoba.
Tersangka DHS sendiri bekerja sebagai manager Diskotik LX Bali yang terletak di Jalan Raya Legian atau tepatnya tak jauh dari monumen Bom Bali 1.
Baca Juga:Kasus Narkotika, Selebgram JAF Ditangkap Bareng DHS Setelah Bangun Tidur
Diskotik ini memang terbilang ramai karena kerap menggelar even besar mendatangkan selegram dan Disc Jockey (DJ) terkenal dari Indonesia dan Luar Negeri.