Kasus Jerinx SID VS Adam Deni Dipantau Polisi, Terancam Penjara Lagi?

Terlebih saat ini Adam Deni tengah konsultasi dengan pengacaranya untuk melaporkan Jerinx ke polisi.

Pebriansyah Ariefana
Senin, 05 Juli 2021 | 07:21 WIB
Kasus Jerinx SID VS Adam Deni Dipantau Polisi, Terancam Penjara Lagi?
Petugas menggiring drumer grup musik Superman is Dead (SID) I Gede Ary Astina alias Jerinx (kedua kanan) yang didampingi istrinya Nora Alexandra (kedua kiri) usai menjalani sidang putusan di Pengadilan Negeri Denpasar, Bali, Kamis (19/11/2020). [ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo]

"Selama proses memiliki momongan ini, saya mungkin tidak akan sekeras dulu lagi bersuara tentang c19 atau apapun yang berhubungan dengan itu," ungkapnya.

Meski begitu, bukan berarti pemilik nama asli I Gede Ary Astina ini berhenti berkomentar kritis.

Ia akan tetap memberikan dukungan kepada penerus-penerusnya.

"Waktunya bagi kalian, yang muda-muda dan tanpa tanggung jawab pada istri/keluarga untuk mengambil alih gelombang resistensi ini. Jangan takut, saya berjanji akan selalu ada di belakangmu," imbuh Jerinx SID.

Baca Juga:Resmi! Jerinx SID Berhenti Kritik COVID-19: Resistensi

Tak berselang lama, unggahan itu langsung menuai beragam respons dari para netizen.

"I'll Always support you bli de @jrxsid blide juga berhak bahagia bersama @ncdpapl dan keluarga. Semesta bersamamu," ujar @ayutrisna____.

"Katanya rock and roll bli," timpal @abatartila.

"Semangat bli, anda butuh istrahat bli, suaramu sudah banyak di dengar, biar waktu yang membuktikan. Panjang umur perlawanan," tambah @angga_budi_s.

Seperti diketahui, Jerinx SID langsung membuat kehebohan selepas bebas dari penjara. Dia menuding sederet public figure dibayar buat mengiklankan Covid-19.

Baca Juga:Jane Shalimar Meninggal Dunia, Pengajian Leslar Batal Digelar

Salah satu di antaranya adalah Bunga Citra Lestari alias BCL yang sudah dikritik habis-habisan olehnya. Semua bermula saat BCL mengumumkan bahwa positif Covid-19 di Instagram.

Jerinx SID sendiri di penjara akibat ciutannya tentang virus corona yang menyeret nama Ikatan Dokter Indonesia (IDI). Saat itu, dia menuding IDI sebagai kacung WHO.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini