“Orang hamil, seneng nih bahagia, jangan terlalu yang gembira juga. Semua masih proses. Orang mau beli perlengkapan bayi, usia 7 bulan. Orang kalau mau bergembira banget setelah nanti 4 bulanan. Tapi ini mungkin karena anak muda, jadi mungkin saking gemibranya semua dikasih tahu, dibuat konten.”
Mbak You juga berpesan agar tidak menjadikan segala hal sebagai konten.
“Bahagia boleh, mensyukuri boleh. Itu harus, wajib. Tapi tetep harus ada koridornya di mana enggak semua harus dibuat konten. .. Boleh dibuat konten, tapi jangan berlebihan.”
Lalu soal, tsunami besar.
Baca Juga:Teuku Iqbal Johard Meramal Meninggalnya Mbak You, Ini Kata Keluarga
Mbak You terawang akan terjadi bencana alam di Juli sampai November 2021, di Indonesia dan negara lain.
Perkiraan fenomena alam tersebut di antara Juni akhir atau bahkan dimulai dari Juli hingga sebelum bulan Desember, yaitu November 2021.
“Kita lari ke bukit banyak tanah yang longsor. Air laut akan pindah ke darat, dataran akan lari ke laut.”
Mbak You mengungkapkan jikalau dirinya tak hanya melihat kejadian yang menandakan adanya tsunami dan langit terbelah, tetapi juga adanya tanah bergerak.
Misalnya di perbukitan banyak tanah longsor, lalu air laut seperti memeluk daratan yang akan menyapu habis rumah sekitar bibir pantai.
Baca Juga:6 Potret Rumah Mbak You di Salatiga, Dipersembahkan Buat Almarhum Ibunda
“Di antara bulan Juni akhir sampai bulan November 2021 banyak kejadian fenomena alam,” tutur Mbak You, dikutip terkini.id, pada Senin (28/6/2021).