Beredar Video Mesum Kepala Desa Sei Alim Hasak dengan Janda

Bintang porno dalam video itu diduga Muhammad Arifin, Kepala Desa Sei Alim Hasak.

Pebriansyah Ariefana
Kamis, 03 Juni 2021 | 07:15 WIB
Beredar Video Mesum Kepala Desa Sei Alim Hasak dengan Janda
ILUSTRASI Video syur. (ist)

SuaraBali.id - Beredar video porno kepala desa Asahan dengan janda. Video syur itu diduga dilakukan kepala desa di Kabupaten Asahan, Sumatera Utara. Bintang porno dalam video itu diduga Muhammad Arifin, Kepala Desa Sei Alim Hasak.

Setelah video porno kepala desa dan janda tersebut viral, sejumlah orang sempat menggeruduk kantor Bupati Asahan, pada Senin (31/5/2021).

Mereka meminta Bupati Asahan Surya untuk menindak tegas seorang oknum kades tersebut. Dituduh sebagai bintang porno, Muhammad Arifin pun angkat bicara.

Muhammad Arifin mengaku bahwa apa yang disangkakan kepada dirinya tidak benar.

Baca Juga:Geger Video Adegan Panas Siswi SMP Tersebar ke Medsos, Pelaku Diduga Pacar Korban

"Terkait video porno yang dituduhkan, saya Kades Sei Alim Hassak membantah dan menyatakan itu tidak benar atau hoaks. Sepengetahuan saya, tidak ada beredar di masyarakat di Desa Sei Alim Hassak," kata Muhammad Arifin saat ditemui di Kantor Desa Sei Alim Hassak, Rabu kemarin.

ILUSTRASI pelaku video syur. [HR Online]
ILUSTRASI pelaku video syur. [HR Online]

Muhammad Arifin mengaku, sampai saat ini tidak warga desanya yang merasa keberatan dan menyampaikan kepadanya terkait apa yang disangkakan kepada dirinya.

Bahkan Muhammad Arifin sendiri penasaran seperti apa video yang di maksud.

"Tuduhan yang diberikan kepada saya secara psikis tentu merugikan saya kemudian keluarga saya. Menimbulkan kegaduhan di keluarga saya. Kalau pun memang ada itu, dan bisa membuktikan ya silahkan," terangnya.

"Saya pengen liat juga kan, mana videonya ini. Videonya seperti apa biar saya bisa menjelaskan kepada keluarga saya. Benar gak itu video ku apa tidak. Kalau dikatakan saya buat sendiri, mana videonya seperti apa," imbuhnya.

Baca Juga:Heboh Siswi SMP Bikin Video Porno Bareng Pacar, Promosi Open BO buat Bercandaan

Ditanya soal langkah apa yang akan diambil selanjutnya, Arifin mengaku masih akan berembuk. Dirinya juga belum ada menerima panggilan dari pihak kepolisian.

Video asusila yang diduga dilakukan oleh pelajar Karawang. [Antara/Ali Khumaini]
ILUSTRASI video mesum. [Antara/Ali Khumaini]

"Kami masih berdiskusi bersama keluarga untuk tindakan kami selanjutnya. Apakah akan melaporkan balik ke jalur hukum, atau kita berikan klarifikasi ke masyarakat. Belum ada dipanggil kepolisian. Jika dilaporkan sah-sah saja, itukan dumas. Saya akan secara koperatif mengikuti proses hukumnya," katanya.

Muhammad Arifin juga mengaku masih melaksanakan tugasnya sebagai Kepala Desa Sei Alim Hassak. Muhammad Arifin tetap melayani warganya dengan dengan hadir di kantor.

"Sampai saat ini saya masih melaksanakan tugas saya sebagai kepala desa. Nah kemudian saat pendemo datang saya memang tidak berada di tempat. Saya sedang di Polsek Air Batu mengurus keperluan warga saya," paparnya.

Muhammad Arifin mengaku tidak tahu akan ada demo di kantornya, karena tidak ada pemberitahuan kepada dirinya.

"Saya juga tidak mengetahui bahwa akan ada aksi demo. Gak ada pemberitahuan kepada saya,"imbuhnya.

Arifin juga menampik soal kabar yang mengatakan ia kehilangan ponsel. Katanya, ponsel yang hilang bukanlah miliknya, melainkan ponsel sang istri.

"Bukan hp saya, itu hp istri. Itu juga sudah buat laporan. Mana tau disalah gunakan. Hilangnya sebelum lebaran," tandasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini