“Jangan sampai tidak menuruti warning yang sudah disebarluaskan BMKG. Saya usulkan dalam rakor-rakor kami penguatan BMKG agar lebih paten, teknologi lebih bagus, pemda warning, bangun satu sistem early warning. Begitu juga yang lain-lain,” katanya.

Dalam rapat tersebut Kepala BMKG Dwikorita Karnawati juga telah memaparkan kemungkinan terjadinya la nina kepada seluruh gubernur se-Jawa Bali.
“Kami mengantisipasi sejak dua minggu lalu sehingga jangan karena bencana para gubernur tidak siap karena angkanya agak tinggi, bisa 40 persen dari normal,” katanya. (Antara)
Baca Juga:Jokowi Perintahkan Secepat-cepatnya Sebarkan Perkembangan Cuaca ke Daerah