Polda Metro Jaya menduga ada pihak yang memberikan upah kepada para pelajar agar ikut serta dalam demonstrasi.
Dugaan ini terungkap setelah serangkaian penyelidikan yang dilakukan pasca-kerusuhan.
Hal ini diungkapkan oleh Wakil Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, AKBP Putu Kholis.
“Ada indikasi anak diberi kompensasi atau upah untuk melakukan aksi. Betul, itu jadi salah satu data awal yang kami pergunakan untuk mengungkap jaringan ini,” ujar Putu.
Guna menelusuri dugaan tersebut, Polda Metro Jaya telah berkoordinasi dengan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).
Polisi ingin memastikan apakah ada aliran dana spesifik yang mengalir kepada kelompok perusuh, atau apakah ada aksi yang bersifat kolektif.
Namun berdasarkan hasil penyelidikan, ditemukan bahwa banyak pelajar yang terpengaruh ajakan yang tersebar di media sosial.
Bahkan, ada seorang pelajar yang sudah diamankan pada 25 Agustus namun Kembali mengikuti aksi pada 28 dan 29 Agustus.
Hal ini menunjukkan bahwa adanya pola keterlibatan yang terorganisir.
Baca Juga: Polda Bali Amankan 138 Orang Diduga Pelaku Kericuhan
Sementara itu, Polda Metro Jaya telah menetapkan 43 orang sebagai tersangka terkait aksi anarkis ini.
Enam diantaranya masuk dalam klaster penghasutan, yang diduga kuat sebagai provokator.
Meski puluhan orang telah ditetapkan sebagai tersangka, namun polisi masih memburu dalang utama dibalik kerusuhan yang terjadi pada 25 hingga 31 Agustus 2025.
Kontributor : Kanita
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Menkeu Purbaya 'Sentil' Menteri Ara soal Lahan Rusun di Bali: Dia Bukan Bos Saya!
-
5 SUV Paling Laris Akhir 2025: Dari Hybrid Canggih Sampai Harganya 200 Jutaan
-
7 Jenis Heels Populer Bikin Kakimu Jenjang dan Elegan
-
5 Maskara Andalan Bikin Mata Hidup Maksimal
-
Eropa Kekurangan Tenaga Produktif, Ini Syarat Agar Anda Bisa Jadi Pekerja Migran