Dalam kesempatan itu, dia juga menepis kabar yang menyebut TPA Suwung akan dijadikan bangunan mal.
“Ya supaya rapi dia (di taman kota), bisa untuk jogging di sana nanti,” ungkapnya.
Permasalahan sampah kembali menjadi perhatian usai Pemprov Bali melarang pengiriman sampah organik ke TPA Suwung.
Koster meminta masyarakat untuk menyelesaikan sampahnya sendiri dengan pengolahan berbasis sumber.
Metode teba modern dan Tempat Pengolahan Sampah Reduce Reuse Recycle (TPS3R) juga diharapkan bisa dimanfaatkan dan dikembangkan masyarakat untuk mengatasi sampah.
“Di sejumlah desa bisa dia bikin 1 teba modern cuma Rp1 juta. Kalau memang mau, nggak ada susah,” ujar Koster saat ditemui usai Rapat Paripurna DPRD Provinsi Bali di Kantor Gubernur Bali, Rabu (6/8/2025) lalu.
“Di sejumlah desa di Gianyar tanpa diperintah dia melaksanakan (membuat teba modern). Di Badung, Gianyar, Buleleng, ada tanpa disuruh, lebih dulu menyelesaikan sampah organiknya. Selesai di situ menjadi pupuk dia,” imbuhnya.
Koster juga mengungkap akan mengoperasikan kemballi Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) yang tersebar di Denpasar.
Hal itu untuk mengatasi beban sampah kala TPA Suwung sudah ditutup.
Baca Juga: Cara Dapat Diskon 50% PLN Untuk Tambah Daya Hanya Sampai 23 Agustus
Sementara itu, Menko Bidang Pangan, Zulkifli Hasan berencana merampungkan Perpres terkait insinerator itu pada pekan ini.
Hal itu disampaikannya saat rapat koordinasi yang diadakan di Bali.
Saat itu, Zulhas menyampaikan jika gunungan sampah yang ada di TPA-TPA di Indonesia akan diselesaikan dalam waktu 2 tahun usai Perpres itu diterapkan.
“Kan sudah ada Undang-undangnya, open dumping nggak boleh lagi. Jadi kita mungkin beberapa hari lagi akan selesai (Perpres), nanti kita melalui waste to energy melalui insinerator,” ungkap Zulhas di Denpasar, Jumat (8/8/2025).
“Saya lagi selesaikan aturannya, mudah-mudahan kalau aturan sudah selesai, seluruh sampah yang menggunung akan kita selesaikan dalam tempo dua tahun paling lama,” pungkasnya.
Kontributor : Putu Yonata Udawananda
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
5 SUV Paling Laris Akhir 2025: Dari Hybrid Canggih Sampai Harganya 200 Jutaan
-
7 Jenis Heels Populer Bikin Kakimu Jenjang dan Elegan
-
5 Maskara Andalan Bikin Mata Hidup Maksimal
-
Eropa Kekurangan Tenaga Produktif, Ini Syarat Agar Anda Bisa Jadi Pekerja Migran
-
Santunan dan Pemulangan Jenazah WNI Korban Kebakaran Hongkong Ditanggung Pemerintah