Eviera Paramita Sandi
Minggu, 06 Juli 2025 | 20:20 WIB
Banjir di salah satu perumahan yg ada di kawasan Cakranegara Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat mencapai hingga atap rumah warga, bahkan beberapa kendaraan roda empat dilaporkan hanyut terbawa arus banjir, Minggu (6/7/2025) [Instagram @lombokcj]

Pemerintah Kota Mataram dan Pemerintah Provinsi NTB juga sudah turun melakukan evakuasi terhadap warga yang masih berada di dalam rumah.

Karena debit air yang cukup tinggi, sejumlah warga kesulitan untuk keluar.

Kepala BPBD Provinsi NTB, Ahmadi mengatakan saat ini masih melakukan evakuasi warga.

Namun kendala yang dihadapi yaitu air banjir yang mengganggu kelancaran akses bantuan.

“Listrik padam dan kondisi malam hari membatasi jarak pandang,” katanya.

Diterangkannya, saat ini hujan di Kota Mataram dan sekitarnya sudah mulai reda.

Hanya saja air masih menggenangi permukiman. Disebutkannya, saat ini kebutuhan mendesak yaitu evakuasi warga yang terjebak, makanan siap saji, air mineral, terpal  dan penerangan.

Ia mengimbau, agar berhati – hati ketika diluar rumah serta diharapkan tidak membuang sampah pada saluran air.

Tidak hanya itu, masyarakat diingatkan untuk membersihkan drainase langkah mengantisipasi terjadinya luapan air saat hujan terjadi.

Baca Juga: Wacana Kuota Haji Dipangkas 50 Persen, Mimpi Calon Jemaah Terancam Pupus

“Masyarakat juga perlu mewaspadai adanya potensi terjadi hujan dan angin kencang yang dapat terjadi secara tiba – tiba,” pungkasnya.

Sementara itu, Dinas Kesehatan Kota Mataram juga menurunkan tim dari Pusekesmas Cakranegara untuk membantu evakuasi warga. Kepala Dinas Kesehatan Kota Mataram, dr. Emirald Isfihan mengatakan warga yang terdampak banjir langsung di evakuasi dan mendapatkan penanganan medis oleh tim dari Puskesmas Cakranegara.

Selain itu, satu orang harus dirujuk ke rumah sakit karena lumpuh.

“Tim TGC Puskesmas Cakranegara sudah turun. Satu orang kami evkasi dan rawat inap karena lumpuh dan rumah terendam,” ungkapnya Minggu (6/7) sore.

Selain itu, Dinas Kesehatan Kota Mataram juga sudah menerjukan satu tim untuk membantu evakuasi warga yang terkena banjir.

Pasalnya, sejumlah warga terluka dan sudah langsung mendapatkan penanganan dari tim medis.

Load More