Eviera Paramita Sandi
Jum'at, 04 Juli 2025 | 05:47 WIB
Ilustrasi KMP Tunu Pratama Jaya saat berlayar [Istimewa]

SuaraBali.id - Duka harus dirasakan Imam Bakrie, pria yang bekerja proyek di Denpasar, Bali.

Dia harus merelakan istri dan anak balitanya pergi untuk selamanya akibat tenggelamnya Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Tunu Pratama Jaya yang tenggelam di Selat Bali pada Kamis (3/7/2025) dini hari.

Keduanya telah ditemukan meninggal dunia dalam pencarian tim SAR di kawasan Selat Bali. Jenazah keduanya kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum (RSU) Negara untuk diidentifikasi.

Istri Imam, Fitri April Lestari (32) sejatinya akan bertolak ke Denpasar untuk bertemu suaminya.

Dia juga turut mengajak anaknya yang masih berusia 3 tahun, Afnan Aqiel Mustafa. Selain bertemu Imam, mereka juga berencana untuk menikmati liburan di Bali.

“Rencana mau ke Denpasar mau ketemu saya. Ingin ke Bali pengen liburan. Lama gak ke Bali, akhirnya berangkat istri dan anak saya ,” ujar Imam saat ditemui di Jembrana, Kamis (3/7/2025).

Sebelum berangkat dari Banyuwangi, Jawa Timur, Imam mengaku sempat berkomunikasi dengan istrinya.

Istrinya juga disebut sempat mengirimkan foto anaknya ketika hendak menaiki kapal tersebut.

Namun, pilu harus dirasakan Imam ketika mendapat kabar dari pihak agen wisata yang membawa istri anaknya.

Baca Juga: Cerita Korban KMP Tunu Pratama Jaya : Pesimis Nasib Penumpang yang Ada di Dalam Ruangan

Sekitar pukul 03.30 WITA, Imam dikabari perihal peristiwa tenggelamnya kapal tersebut.

“Sebelum (berangkat) komunikasi, mau berangkat komunikasi, cuma gak ada foto. Difoto cuma anaknya doang di kapal pas habis baru naik kapal difoto,” tuturnya.

Setelahnya, doa tak henti dipanjatkan Imam untuk keselamatan keluarganya. Sekitar pukul 07.00 WITA dia baru mendapatkan informasi lebih jelas terhadap peristiwa tersebut.

Namun demikian, dirinya tetap merasa lega usai mayat keduanya ditemukan meski dalam keadaan tak bernyawa.

“Sudah ditemukan semua, Alhamdulillah sudah ketemu semua,” ungkapnya.

Kini, dia masih menunggu kepastian dari pihak rumah sakit terkait pemulangan jenazah keduanya.

Load More