SuaraBali.id - Ketiga pelaku penembakan terhadap Warga Negara (WN) Australia di Bali dimunculkan ke publik untuk pertama kalinya.
Bertubuh kekar, mereka mendapat pengawalan yang sangat ketat dari para petugas.
Mereka adalah sesama WN Australia Darcy Francesco Jenson (27), Coskun Mevlut (22) dan Tupou Paea I Midolmore (27).
Karena tubuh yang lebih besar dari rata-rata orang kebanyakan, mereka sampai harus diborgol dengan menggunakan 3 buah borgol kabel ties berukuran besar.
Tidak hanya itu, kedua kaki mereka juga menerima beberapa borgol hingga harus membuat mereka berjalan terseok-seok sambil dituntun petugas.
Kepolisian Daerah Bali akhirnya mengungkap peristiwa yang menewaskan Zivan Radmanovic (32) dan melukai Sanar Ghanim (34) itu.
Kapolda Bali, Irjen Pol Daniel Adityajaya mengungkapkan kronologi secara rinci terkait peristiwa yang terjadi di vila Casa Santisya, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung, Sabtu (14/6/2025) dini hari.
Mereka bertiga disebut berada di TKP pada waktu kejadian. Saat itu, mereka memasuki vila Casa Santisya I dan III yang lokasinya berdekatan.
Mereka memasuki dengan menghancurkan pintu dengan palu martil.
Baca Juga: Liburan Sekolah di Bali: 9 Rekomendasi Wisata Ramah Anak yang Tak Terlupakan
Mereka lantas menembakkan senjata mereka kepada kedua korban. Setelah berlangsung cepat, mereka langsung meninggalkan lokasi.
Namun, keberadaan keduanya sempat dilihat sekilas oleh seorang saksi. Saksi tersebut juga yang kemudian menemukan para korban bersimbah darah di vila tersebut.
“Kedua kurban tersebut diketahui terluka akibat ditembak dan setelah itu saksi melihat dua orang mencurigakan menggunakan jaket ojek online keluar dari vila menggunakan sepeda motor,” ungkap Daniel saat konferensi pers di Mapolres Badung, Rabu (26/6/2025).
Usai kejadian tersebut, mereka berupaya untuk melarikan diri. Mereka menargetkan Phnom Penh, Kamboja sebagai tujuan mereka.
Namun, mereka hendak melarikan diri bukan melalui Bali, namun menempuh jalur darat.
Para pelaku kabur dengan menggunakan Mobil Toyota Fortuner sebelum berganti mobil menjadi Suzuki XL7 di Tabanan. Mobil sebelumnya pun mereka tinggalkan begitu saja.
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
5 SUV Paling Laris Akhir 2025: Dari Hybrid Canggih Sampai Harganya 200 Jutaan
-
7 Jenis Heels Populer Bikin Kakimu Jenjang dan Elegan
-
5 Maskara Andalan Bikin Mata Hidup Maksimal
-
Eropa Kekurangan Tenaga Produktif, Ini Syarat Agar Anda Bisa Jadi Pekerja Migran
-
Santunan dan Pemulangan Jenazah WNI Korban Kebakaran Hongkong Ditanggung Pemerintah