SuaraBali.id - Nama Umar Patek mungkin masih belum hilang dari ingatan rakyat Indonesia terutama warga Bali.
Umar Patek adalah pelaku bom Bali 1 tahun 2002 yang mana kejadian tersebut akan terus diingat warga Bali sebagai peristiwa sejarah yang kelam.
Namun pria bernama asli Umar Arab alias Hisyam bin Alizein ini sekarang sudah mengakui kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Ia sudah berikrar setia kembali kepada Ibu Pertiwi setelah menjalani masa hukumannya.
Sebelumnya ia disebut sebagai gembong teroris internasional jaringan Al Qaeda yang sangat ditakuti.
Ia kini telah menjalani hidup yang berbeda, sebelumnya ia disebut sebagai perakit bom tapi kini sebagai peramu kopi.
Umar Patek kini menjadi seorang barista di Surabaya.
Namanya pun kembali muncul dan banyak yang mencari kisah masa lalunya yang suram.
Inilah ringkasan kisah hidup Umar Patek :
Baca Juga: Makna Mendalam Secangkir Kopi Bersama di Manggarai
1. Mahir Menembak Dan Membuat Peledak
Umar Patek merupakan kawan Sawad, salah satu teroris yang juga tertangkap.
Sawad mengaku berteman dengan Umar Patek saat mereka menjadi mahasiswa pelatihan militer di Pakistan.
Selama tiga tahun di Pakistan, Sawad dan Umar Patek belajar menembak dan membuat bahan peledak.
Selain Pakistan, Umar Patek juga lulusan pelatihan militer di Afghanistan.
2. Paling Dicari Oleh Amerika
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Batik Malessa, Dari Kampung Tipes Memberdayakan Perempuan dan Menggerakkan Ekonomi Keluarga
-
BRI Bersama BNI dan PT SMI Biayai Proyek Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp2,2 Triliun
-
Rekomendasi Rental Motor Murah di Bali Mulai Rp50 Ribu
-
5 Rekomendasi Penginapan Murah Meriah di Ubud Bali
-
7 Tempat Wisata Wajib Dikunjungi Saat Pertama Kali ke Bali