SuaraBali.id - Menyusul peristiwa 18 pohon tumbang dalam sehari di Bali, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali menyiagakan personel di setiap posko mudik Lebaran 2025.
Menurut Sekretaris BPBD Bali Gede Teja, Minggu (24/3/2025) penempatan anggota ini untuk mengantisipasi bencana selama arus mudik, berkaca dari kejadian pohon tumbang di 18 titik sekaligus pada Sabtu (22/3/2025).
Berbagai antisipasi dilakukan seperti halnya perompesan pohon.
“Antisipasi sudah dilakukan antara lain dengan perompesan pohon di pinggir jalan dan juga ada tim-tim siaga di posko mudik yang salah satu fungsinya untuk atasi kondisi darurat,” katanya sebagaimana dilansir beritabali.com – jaringan suarabali.id.
Menurut Gede Teja, saat ini kasus pohon tumbang jadi sorotan.
Hal ini karena sejak Sabtu, kasus pohon tumbang terjadi hampir merata di seluruh kabupaten/kota dilanda hujan angin dampak badai siklon dari Selatan Bali.
“Apakah ke depan akan terjadi lagi, kami belum tahu, yang jelas bulan ini masih musim hujan, pergerakan angin dan hujan akan diinfokan melalui informasi peringatan dini baik harian ataupun yang dasarian,” ujarnya.
Menurutnya adanya cuaca ekstrem seperti hujan angin menyebabkan pohon tumbang tersebar di 18 titik yaitu 12 titik di Kabupaten Tabanan, tiga titik di Kabupaten Karangasem, satu titik di Kabupaten Badung, dan dua titik di Kota Denpasar.
Sedangkan sebagiannya lagi terjadi di jalan raya termasuk jalan yang dilalui untuk mudik.
Baca Juga: 7 Penerbangan di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali Dibatalkan Karena Erupsi Lewotobi
Akibat kejadian ini, pada sabtu lalu, seorang pengendara meninggal dunia dan empat bangunan rusak dan estimasi kerugian yang ditimbulkan sebesar Rp253.000.000.
Cuaca ini membuat BPBD Bali mengimbau masyarakat termasuk calon pemudik pada Lebaran 2025 mewaspadai potensi curah hujan tinggi yang dapat menyebabkan banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang.
Perlu juga untuk menjaga lingkungan dengan membersihkan saluran air guna mengurangi risiko banjir, dan BPBD Bali atau kabupaten/kota.
“Sebagai upaya bersama dalam menghadapi potensi bencana, BPBD Bali mengajak seluruh masyarakat untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan peran aktif dalam mitigasi bencana, dengan kerja sama semua pihak, kita wujudkan Bali yang aman dan tangguh bencana,” tutur Gede Teja.
Bibit Siklon Tropis
Sebagaimana diketahui sebelumnya Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BBMKG) Wilayah III mengingatkan masyarakat Bali untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem dalam beberapa hari ke depan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
5 SUV Paling Laris Akhir 2025: Dari Hybrid Canggih Sampai Harganya 200 Jutaan
-
7 Jenis Heels Populer Bikin Kakimu Jenjang dan Elegan
-
5 Maskara Andalan Bikin Mata Hidup Maksimal
-
Eropa Kekurangan Tenaga Produktif, Ini Syarat Agar Anda Bisa Jadi Pekerja Migran
-
Santunan dan Pemulangan Jenazah WNI Korban Kebakaran Hongkong Ditanggung Pemerintah