SuaraBali.id - Pencarian terhadap empat korban yang hilang terseret banjir bandang di wilayah Kecamatan Wera, Kabupaten Bima, resmi ditutup pada Selasa sore (11/2/2025).
Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor SAR Mataram Saidar Rahmanjaya mengatakan operasi SAR telah dilakukan selama 10 hari, namun hasilnya masih nihil.
"Kami telah memperpanjang pencarian hingga tiga hari, namun tidak ada tanda-tanda keberadaan korban," kata Saidar.
Menurutnya Tim SAR sudah melakukan pencarian dan penyisiran mulai Sungai, pantai hingga laut. Namun karena area yang pencarian terlalu luas di tengah kondisi cuaca yang tak bersahabat.
"Empat orang yang belum ditemukan adalah warga Dusun Karuwu, Desa Nangawera, yaitu Haikal (5), One (10 bulan), Aryani (32), dan Ibrahim Sandu (80)," ujarnya.
Sementara itu empat orang telah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia yaitu Hermawati (40) asal Desa Wora, Aisah (5) dan Juliani (32) dari Desa Nangawera, serta Burhan (50) warga Desa Nunggi.
Seperti diketahui, banjir bandang dan tanah longsor menerjang Kecamatan Ambalawi dan Wera pada pukul 14.00 Wita. Banjir ini akibat tingginya curah hujan yang menyelimuti kawasan itu sejak pukul 07.30 Wita pada Minggu (2/2).
Akibat banjir tersebut, delapan orang dilaporkan hilang dan 99 jiwa warga harus mengungsi. Selain itu sebanyak 12 rumah warga juga ikut hanyut terbawa arus banjir. (ANTARA)
Baca Juga: "Badan Saya Kaku," Lirih Ayah Saksikan Istri dan Bayi Hanyut Terbawa Banjir Bandang NTB
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Menkeu Purbaya 'Sentil' Menteri Ara soal Lahan Rusun di Bali: Dia Bukan Bos Saya!
-
5 SUV Paling Laris Akhir 2025: Dari Hybrid Canggih Sampai Harganya 200 Jutaan
-
7 Jenis Heels Populer Bikin Kakimu Jenjang dan Elegan
-
5 Maskara Andalan Bikin Mata Hidup Maksimal
-
Eropa Kekurangan Tenaga Produktif, Ini Syarat Agar Anda Bisa Jadi Pekerja Migran