SuaraBali.id - Aktivitas erupsi di Gunung Lewotobi Laki-Laki masih sangat aktif. Berdasarkan pemantauan Pos Pengamatan Gunung (PPG), tercatat sejak pukul 12.00 Wita hingga 18.00 Wita terdapat empat kali erupsi dengan ketinggian kolom abu mulai dari 2.500 hingga 8.000 meter.
"Empat kali erupsi terjadi di puncak gunung Lewotobi dengan ketinggian kolom abu berkisar antara 2.500 hingga 8.000 meter," kata petugas pos pemantau gunung Lewotobi Laki-Laki, Jumat (9/11/2024).
Menurutnya erupsi tersebut secara visual gunung jelas hingga kabut 0-III, sementara asap kawah bertekanan sedang hingga kuat teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal dan tinggi 2500-8000 meter di atas puncak kawah.
Selain erupsi tersebut juga mengeluarkan warna asap yang kelabu. Selain itu, juga aliran lava ke arah timur laut bergerak sejauh lk 4.340 meter dari pusat erupsi.
Baca Juga: Bandara Komodo Labuan Bajo Dibuka Lagi, Dipastikan Aman dari Debu Vulkanik
Adapun dari sisi kegempaan didapati empat kali letusan dengan amplitudo 14.8-47.3 milimeter dengan durasi 120 hingga 3.156 detik.
Sementara itu, untuk hembusan berjadi tiga kali dengan amplitudo 3.7-37 milimeter dengan durasi 27 hingga 55 detik.
Badan Geologi menyatakan bahwa saat ini gunung tersebut masih berada pada status level IV atau Awas.
Masyarakat pun diminta tak beraktivitas di sekitar kaki Gunung Lewotobi Laki-laki dan pengunjung atau wisatawan tidak beraktivitas apapun dalam radius tujuh kilometer dari puncak erupsi gunung itu.
Masyarakat juga diimbau untuk mewaspadai potensi banjir lahar hujan pada sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunung Lewotobi Laki-laki jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi.
Baca Juga: Delapan Desa Rusak Parah Akibat Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki, Evakuasi Terus Dilakukan
Selain itu juga warga diminta untuk memakai masker atau penutup hidung mulut untuk menghindari bahaya abu vulkanik pada sistem pernafasan. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Penerbangan Ditutup, Alternatif Transportasi di Wilayah NTT Bisa Gunakan Kapal Laut
-
Gunung Lewotobi Masih Terus Erupsi, BNPB Tambah Lokasi Pengungsian
-
Terdampak Erupsi Gunung Lewotobi, Bandara Komodo Tutup Sementara
-
Korban Kritis Akibat Gunung Lewotobi Laki-laki Harus Amputasi Kaki dan Alami Tangan Patah
-
Tebaru, Ini Jumlah Korban Letusan Gunung Lewotobi NTT
Terpopuler
- Siapa Intan Srinita? TikToker yang Sebut Roy Suryo Dalang di Balik Fufufafa Diduga Pegawai TV
- Andre Taulany Diduga Sindir Raffi Ahmad, Peran Ayu Ting Ting Jadi Omongan Netizen
- Beda Kekayaan Ahmad Dhani vs Mulan Jameela di LHKPN: Kebanting 10 Kali Lipat
- Kembali di-PHP Belanda, Pemain Keturunan Rp695 Miliar Pertimbangkan Bela Timnas Indonesia?
- Dear Shin Tae-yong! Kevin Diks Lebih Senang Dimainkan sebagai Pemain...
Pilihan
-
Kronologi BNI "Nyangkut" Rp374 Miliar karena Beri Utang ke Sritex
-
Misteri Gigi 4 Truk Pemicu Tabrakan Beruntun di Tol Cipularang KM 92
-
Nyaris Tiada Harapan: Potensi Hilangnya Kehangatan dalam Interaksi Sosial Gen Z
-
3 Hari Jelang Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siap-siap Harga Tiket Pesawat Naik Ibu-Bapak!
-
Gelombang PHK Sritex Akan Terus Berlanjut Hingga 2025
Terkini
-
Makin Untung Menabung, BRImo FSTVL Bagikan Hadiah 100 Ribu Hadiah Langsung Sampai BMW 520i M Sport
-
Ingin Rekomendasi Merchant Hiburan saat Weekend? Yuk Tanya Sabrina
-
Penuh Haru, Keluarga Korban Maafkan Terdakwa Kasus Ledakan Gudang Tabung Gas di Denpasar
-
Trio Emak-emak Curi Baterai, Parfum Sampai Minyak Goreng di Supermarket Kuta
-
Wisatawan yang Terdampak Erupsi Dan Penutupan Bandara Komodo Diarahkan ke Jalur Laut