Scroll untuk membaca artikel
Eviera Paramita Sandi
Kamis, 03 Oktober 2024 | 10:29 WIB
Ilustrasi penginapan. (Pixabay/Davidlee)

SuaraBali.id - Okupansi hotel dan homestay atau penginapan di Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) mencapai 99 persen pada saat ajang MotoGP Indonesia 2024 yang telah berlangsung di Sirkuit Pertamina Mandalika.

"Dari total 2.000 kamar, 99 persen penginapan di Mandalika atau Lombok Tengah terisi," kata Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Lombok Tengah Lalu Sungkul di Lombok Tengah, Rabu (3/10/2024).

Menurutnya, pada ajang MotoGP 2024 tidak semua penginapan terisi, karena tidak sesuai standar operasional (SOP) atau yang diharapkan wisatawan untuk dijadikan tempat mereka menginap.

"Cuaca panas, kamar yang disiapkan tidak ada AC, sehingga wisatawan tidak jadi menginap di sana," katanya.

Baca Juga: Maia Estianty Dikerubungi Penggemar Saat Nonton MotoGP Mandalika

Namun demikian menurutnya pemerintah daerah tetap mendukung berbagai event yang digelar di Lombok Tengah, termasuk ajang MotoGP Indonesia.

Pada ajang MotoGP Indonesia 2024 ini penyelenggaraan dinilai cukup baik bila dibandingkan dengan ajang MotoGP Indonesia sebelumnya.

"Arus lalulintas lebih lancar. Artinya dari tahun ke tahun panitia terus berbenah," katanya.

Masyarakat juga dinilai lebih siap untuk menyambut ajang MotoGP Indonesia, tidak seperti pada awal digelar antusias cukup tinggi, sehingga saat ini warga lebih tahu mana wilayah yang dilarang dan yang diperbolehkan.

"Masyarakat mulai merasakan dampak terhadap pertumbuhan ekonomi dan telah menunjukkan diri menjadi tuan rumah yang baik," katanya.

Baca Juga: Hosting Fee Sudah Selesai, Sandiaga Uno Tegaskan MotoGP Mandalika Lanjut Sampai 2027

Selama tiga hari perhelatan MotoGP pada 27-29 September 2024, jumlah penonton mencapai 120 ribu orang.

Load More