SuaraBali.id - Sebanyak 3.000 lebih prajurit dikerahkan Komando Daerah Militer IX/Udayana untuk mengamankan perhelatan internasional Indonesia-Africa Forum Ke-2 dan High Level Forum On Multi Stakeholder Partnerships (HLF-MSP) 2024 di Nusa Dua, Bali, pada 1–3 September mendatang.
Forum Indonesia-Afrika Ke-2 digelar di Bali pada 1–3 September 2024 dan dilaksanakan bersamaan dengan High-Level Forum on Multi Stakeholder Partnership (HLF MSP).
Beberapa kerja sama yang akan diprioritaskan dalam forum tersebut, antara lain kerja sama dalam transformasi ekonomi, energi, pertambangan, ketahanan pangan, kesehatan, dan pembangunan.
IAF 2024 menargetkan kehadiran 28 kepala negara dan 800 peserta yang mewakili pemerintah, organisasi internasional dan regional, serta pengusaha dari Indonesia dan Afrika.
Baca Juga: Ironi di Bali, Trotoar Dinaiki Motor, Pejalan Kaki Bingung Harus Berebut Tempat
"Dalam pengamanan ini kita libatkan 3.000 lebih personel. Satgas Pamwil hampir 1.000," kata Panglima Kodam IX/Udayana Mayor Jenderal TNI Muhammad Zamroni saat apel gelar pasukan di Lapangan Puputan Niti Mandala Renon, Selasa (27/8/2024).
Menurutnya ribuan personel tersebut adalah prajurit yang terlibat dalam Satuan Tugas Pengamanan Wilayah dan Evakuasi dalam rangka pengamanan tamu VVIP Indonesia Africa Forum (IAF) Ke-2 dan High Level Forum On Multi Stakeholder Partnerships (HLF-MSP) 2024.
Pangdam mengatakan suatu kehormatan bagi Kodam IX/Udayana kembali dipercaya untuk mengamankan perhelatan Internasional di Bali.
Hal itu merupakan tugas kehormatan dan kepercayaan negara yang diberikan kepada Kodam IX/Udayana karena pada agenda-agenda internasional sebelumnya juga dapat melaksanakan pengamanan dengan sukses.
"Bagi kita, tugas adalah kehormatan. Kehormatan tertinggi adalah manakala tugas dapat dilaksanakan dengan sukses, aman dan lancar," kata Mayjen Zamroni di hadapan 3.000 lebih prajurit yang mengikuti apel gelar pasukan.
Baca Juga: Koster-Giri Percaya Diri Capai 70 Persen Suara Hadapi De Gadjah-PAS pada Pilgub Bali
Menurutnya, gelar pasukan ini bertujuan mengecek kesiapan Satgas Pamwil dan Satgas Evakuasi, baik secara organisasi, personel, materiil, alat perlengkapan maupun sarana pendukung lainnya yang akan digunakan dalam melaksanakan tugas di lapangan.
Berita Terkait
-
Bali United Rebutan Dapat Jordi Amat dengan Raksasa Liga 1 Indonesia?
-
7 Potret Anita Hara Menikah dengan Jeson Siregar di Nusa Dua Bali
-
Bandara Ngurah Rai Tutup Total saat Nyepi 2025: Catat Jadwalnya!
-
Nyepi Tanpa Ogoh-Ogoh? Ini Tradisi Unik yang Wajib Diketahui
-
Bali Bergemuruh! Inilah Pesona Pawai Ogoh-Ogoh Semalam Sebelum Nyepi
Terpopuler
- Mudik Lebaran Berujung Petaka, Honda BR-V Terbakar Gara-Gara Ulang Iseng Bocah
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
- 3 Pemain Liga Inggris yang Bisa Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Lawan China dan Jepang
- Pemain Kelahiran Jakarta Ini Musim Depan Jadi Lawan Kevin Diks di Bundesliga?
- Infinix Hot 50 vs Redmi 13: Sama-sama Sejutaan Tapi Beda Performa Begini
Pilihan
-
Mees Hilgers Dituduh Pura-pura Cedera, Pengamat Pasang Badan
-
Anthony Elanga, Sang Mantan Hancurkan Manchester United
-
BREAKING NEWS! Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025
-
Terungkap! MisteriHilangnya Oksigen di Stadion GBK Saat Timnas Indonesia vs Bahrain
-
Tolak Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Ini Bakal Setim dengan Cristiano Ronaldo
Terkini
-
Lebaran di Bali: Gilimanuk Sempat Tutup, Penumpang Melonjak, Ini Kata ASDP
-
Gianyar, Bangli, Tabanan Diserbu Wisatawan Saat Libur Lebaran 2025
-
Idul Fitri Terindah Luna Maya, Setelah Berlebaran Bersama di Bali Lalu Dilamar Maxime di Jepang
-
Mudik dari Bali Sempat Terjebak Macet Tapi Komunikasi Lancar Bebas Hambatan
-
Kronologi Warga Terkena Ledakan Petasan 8 Kilogram, Diotak-atik Langsung Terpental