Scroll untuk membaca artikel
Eviera Paramita Sandi
Selasa, 21 Mei 2024 | 17:31 WIB
Jokowi dan Prabowo - (IG/prabowo)

SuaraBali.id - Prabowo Subianto dikenalkan sebagai sebagai Presiden Terpilih 2024-2029 di sela World Water Forum Ke-10 di Nusa Dua, Bali.

Manurut Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, pasar internasional pun menyambut positif perkenalan Prabowo tersebut.

"Komentar yang saya terima, mereka mengatakan satu hal yang luar biasa dan memberikan sinyal bagus kepada market," kata Luhut di sela World Water Forum Ke-10 di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Selasa (21/5/2024).

Menurutnya, perkenalan ini menandakan proses serah terima dan keberlanjutan pembangunan dapat terjadi dengan baik.

Baca Juga: Viral Proses Pembuatan Baju Barong Yang Rumit, Warganet : Harusnya Dihargai Mahal

Ia berujar bahwa delegasi WWF juga mengapresiasi ketika Presiden Joko Widodo mengenalkan Prabowo Subianto sebagai penggantinya di pemerintahan lima tahun mendatang.

"Itu tradisi yang ke depan harus dipegang oleh bangsa ini, jadi bangsa yang besar itu bisa membuat suatu tradisi yang baik, yang memelihara kontinyuitas pembangunan suatu bangsa," imbuhnya.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo memperkenalkan presiden RI terpilih Prabowo Subianto kepada tamu undangan dan delegasi pada pembukaan World Water Forum Ke-10 di Bali International Convention Center (BICC) Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Senin (20/5).

"Dalam kesempatan baik ini, perkenankan saya memperkenalkan presiden terpilih Indonesia Prabowo Subianto," kata Presiden Jokowi saat berpidato.

Prabowo yang duduk di barisan terdepan pun langsung berdiri serta menyampaikan salam kepada para delegasi. Sedangkan para peserta yang hadir di Ruang Mangupura, BICC Nusa Dua, Bali pun bertepuk tangan.

Baca Juga: Tanpa Jual Kesedihan, Bapak Jual Donat di Pinggiran Toko Tabanan Sambil Pangku Anak

Disampaikan Jokowi kepada peserta, bahwa Prabowo saat ini menjabat sebagai Menteri Pertahanan RI yang akan melanjutkan komitmen Indonesia untuk berkontribusi pada manajemen kebutuhan air dunia. (ANTARA)

Load More