SuaraBali.id - Sebuah unggahan di media sosial instagram ramai diperbincangkan usai memperlihatkan beberapa gambar WNA yang diduga memasarkan prostitusi di Bali.
Dalam beberapa foto tersebut terlihat dua orang wanita membawa poster berisi tulisan dan seperti terlihat menawarkan sesuatu kepada pengguna jalan yang melintas.
Pada poster tersebut, nampak tulisan dalam Bahasa Inggris seperti “who needs pornhub in Bali” yang berarti “Siapa yang memerlukan pornhub di Bali”.
Seperti diketahui, situs pornhub adalah situs video dewasa.
Baca Juga: Bak Uji Nyali, Pria Ini Dicegat Kawanan Monyet di Jalanan yang Sepi
Kedua wanita itu juga terlihat mengenakan gaun minimalis dan cenderung memperlihatkan bentuk tubuh mereka.
Mendengar isu tersebut, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno menyayangkan tindakan para WNA tersebut. Dia menyebut sudah membentuk tim untuk menginvestigasi dan mengumpulkan data-data terkait hal itu.
Dirinya mengaku prihatin dan akan menindak tegas WNA yang berbisnis prostitusi di Indonesia.
“Sangat sangat menyayangkan, prihatin, dan ini perlu diberi sanksi yang tegas. Karena ini tidak bisa diterima bukan hanya di Bali, tapi di seluruh wilayah Nusantara,” ujar Sandiaga saat ditemui di kawasan Kuta, Kabupaten Badung, Sabtu (18/5/2024).
“Kita akan tindak tegas. Ini sedang dikumpulkan data-data akan kita investigasi seperti yang kita sampaikan,” imbuhnya.
Baca Juga: Monyet di Uluwatu Viral Setelah Diduga Kesetrum, Banyak yang Kasihan Karena Tak Bisa Jalan
Sandiaga mengaku bahwa kesulitan menindak pelanggaran WNA jika dilakukan di tempat privat. Namun, dengan peristiwa ini terjadi di area publik, dia juga mengharapkan pantauan dari komunitas adat yang ada di Bali.
Mereka diharapkan bisa turut memantau perilaku WNA yang meresahkan masyarakat.
Sandiaga juga mengaku menggandeng komunitas-komunitas untuk turut membantu memantau perilaku menyimpang WNA secara umum.
“Apalagi kalau di ruang publik. Kalau di ruang publik itu tentunya komunitas adat, pemangku adat, dan aparat tentunya bisa ikut memantau ini karena destinasi wisata ini kan sangat luas,” tuturnya.
“Makanya kita menggandeng komunitas, sehingga komunitas ini ikut bisa mengawasi termasuk para penggiat media sosial saling mengawasai,” imbuh Sandiaga.
Hingga saat ini, unggahan tersebut telah mengundang sejumlah reaksi sinis dari warganet.
Kontributor : Putu Yonata Udawananda
Berita Terkait
-
Jadwal Persib Kontra Bali United Resmi Ditunda
-
Jokowi Direncanakan Akan Datang ke Bali Demi Kampanyekan Mulia-PAS, Megawati Tidak
-
Buntut 'Jalan-Jalan ke Bali', Pengamat Sarankan Pj Bupati Ganti Kadinsos Jika Tak Ingin Kepercayaan Masyarakat Hilang
-
Polisi Ungkap Lab Narkoba Hasis di Vila Uluwatu Bali Hasilkan Duit Rp 1,5 Triliun Dalam 2 Bulan
-
Polemik Kunjungan Dinas Sosial Kabupaten Bogor ke Bali, Boros atau Kebutuhan?
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Tiket Ludes 2,5 Bulan, OPPO Run 2024 Sukses Gelar Event Olahraga di Bali
-
Ingin Punya Rumah di Kota Pahlawan? Hadiri KPR BRI Property Expo 2024
-
Pintu Masuk Desa yang Terdampak Erupsi Lewotobi Dipasangi Spanduk Dilarang Masuk
-
Bawaslu Bali Mulai Awasi Serangan Fajar Jalur Uang Digital
-
Inilah Kelebihan Apple Watch SE Gen 2