SuaraBali.id - Kebakaran besar menimpa sebuah rumah kontrakan dan rumah kos di Jalan Dukuh Sari, Kecamatan Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali, Senin (6/5/2024). Dalam peristiwa itu, satu keluarga beranggotakan tiga orang menjadi korban meninggal dunia setelah ditemukan tewas terpanggang di dalam rumah.
Sementara itu, salah seorang korban yang terdampak kebakaran itu, Muhammad Azril Rizqullah (19) juga harus kehilangan tempat tinggalnya. Azril tinggal bersama seorang temannya di rumah kos yang juga hangus terbakar.
Saat ditemui, dia nampak masih termenung dengan kejadian yang baru menimpanya. Terlebih, dia tidak sempat menyelamatkan barang-barang miliknya.
Azril mengaku dirinya sudah tidur saat peristiwa kebakaran yang terjadi sekitar pukul 22.10 WITA itu. Dirinya baru tersadar saat dibangunkan warga dan saat itu kosnya sudah dipenuhi asap.
Baca Juga: Urutan Prosesi Pernikahan Adat Bali Mulai Mesedek Hingga Mejaya-jaya
“Pas tidur soalnya, bangun-bangun sudah besar apinya, asapnya sudah masuk. Dari kos sudah kelihatan merah,” ujar Azril saat ditemui di sekitar lokasi, Selasa (7/5/2024).
Dengan keadaan seperti itu, Azril tak punya kesempatan untuk menyelamatkan barang-barangnya. Dia hanya sempat mengambil ponsel dan tas miliknya. Selain pakaian yang hangus, ijazah sekolahnya dari semasa SD hingga SMK miliknya juga ikut terbakar.
“Nggak sempat (menyelamatkan barang), ijazah kebakar, baju. Yang penting HP sama tas yang bisa dibawa aja,” imbuh Azril.
Dia mengaku sementara akan tinggal di tempat tinggal saudaranya. Namun, dirinya mengaku belum mendapat bantuan lainnya. Dia menyebut baru mendapat jaminan bantuan makanan selama dua hari ke depan.
Sementara itu, dia juga mengharapkan agar bisa mendapat kemudahan untuk mengurus kembali ijazahnya tersebut. Pasalnya, Azril menjalani masa SD dan SMP di Papua, serta lulus SMK dari Banyuwangi, Jawa Timur.
Baca Juga: Pemprov Bali Sebut Kasus Pemerasan Bendesa Adat Berawa Hanya Oknum
Meski saat ini dirinya bekerja di sebuah restoran, dia tetap mengharapkan agar bisa memperoleh ijazahnya untuk keperluan di masa depan.
“Semoga bisa terurus (ijazahnya), dipermudah. Soalnya kita butuh juga ijazah,” pungkasnya.
Rumah kos yang ditinggali Azril berisi 4 kamar dan hanya 2 kamar yang terhuni. Seperti rumah kontrakan di sebelahnya, rumah kos tersebut juga nampak hangus pada bagian atapnya.
Kontributor : Putu Yonata Udawananda
Berita Terkait
-
Tegas! Goenawan Mohamad Wanti-wanti Prabowo: Jangan jadikan Bali Seperti Singapura atau Hong Kong!
-
Nikmati Keindahan Bali dengan Makan Malam Bergaya di Taittinger Champagne Dinner
-
Perjalanan Karier Syakir Sulaiman, Eks Timnas yang Diciduk Gegara Narkoba
-
BRI Liga 1: Bekuk Bali United, Strategi Khusus PSBS Biak Diungkap Pelatih
-
Masjid di Selandia Baru Diduga Sengaja Dibakar, Apa Motifnya?
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Selamat Ulang Tahun ke-101, Persis Solo!
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
Terkini
-
Turis Asal Arab Saudi Ditemukan Tak Bernyawa di Hotel Kawasan Legian
-
Bule Rusia Overstay di Bali Berdalih Tak Tahu Aturan Dan Paspornya Terselip
-
Mayat Bersimbah Darah Dengan Leher Tergorok di Taman Pancing Diduga Korban Pembunuhan
-
TPA Sarbagita Bali Rawan Longsor Saat Hujan, DLHK Kerahkan Alat Berat
-
El Nino Picu Gelombang Tinggi di Bali, BMKG Beri Peringatan Dini Pelayaran