Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Minggu, 24 Maret 2024 | 13:22 WIB
Hidangan lebaran opor ayam (Freepik/jcomp)

SuaraBali.id - Masakan khas saat Hari Raya Idul Fitri adalah Menu Opor Ayam Kuning. Banyak orang yang menjadikan opor ayam ini sebagai menu spesial saat lebaran.

Menurut sejarawan, menu opor ayam ini masuk ke Indonesia dipengaruhi oleh akulturasi dari Arab dan India.

Sementara itu, orang Indonesia memodifikasi masakan India dan Arab menjadi menu tradisi lebaran berupa opor ayam.

India memiliki menu khas bernama kari. Arab memiliki menu khas yang dikenal dengan gulai.

Baca Juga: Asal Usul Desa Keramas Bali, Desa yang Dipenuhi Cahaya Keemasan

Semula, opor dikenal di Jawa menggunakan bebek dan daging sapi.

Bumbumnya, menggunakan kunyit agar menyerap bau amis dari bebek dan sapi. Kemudian masakan ini diolah lagi menjadi daging ayam lauknya.

Makna tersembunyi dari sebuah menu lebaran Opor Ayam ini adalah dari kuah santannya.

Dalam Bahasa Jawa, Santan adalah Santen yang berarti pengaputen alias memohon maaf.

Resep Opor Ayam Kuning Istimewa

Baca Juga: Sejarah Dan Asal Usul Kota Denpasar yang Berasal dari Sebuah Taman

Bahan-Bahan:

Load More