SuaraBali.id - Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 baru saja digelar serentak di Indonesia pada Rabu (14/02/2024) kemarin.
Semua Masyarakat Indonesia, dari Sabang sampai Merauke berbondong-bondong datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk menyoblos, menyuarakan hatinya melalui surat suara.
Yah, untuk membuat surat suara hukumnya sah, kita harus menyoblos salah satu pasangan calon presiden maupun calon legislative di bagian fotonya maupun Namanya.
Jika tidak sesuai dengan peraturan yang ada, maka suara kita dianggap tidak sah dan tidak terhitung. Seperti salah satu contohnya kejadian di Bali ini.
Baca Juga: Ketua DPRD Bali : Saya Titip Brimob Sikat Saja Kalau Ada yang Mengacaukan Kantor DPRD Ini
Beberapa Masyarakat justru menyuarakan hatinya melalui sebuah coretan di surat suara. Mereka seolah curhat di kertas tersebut dan tidak mau menyoblosnya.
Dalam sebuah video yang diunggah akun Instagram @denpasarnow, para panitia KPPS menunjukkan bukti coretan di setiap surat suara.
“SING NGERANANG BAES MUDAH CI JAK ONYE,” bunyi salah satu tulisan di surat suara, dikutip dari Instagram @denpasarnow, pada Kamis (15/02/2024).
Jika diterjemahkan, arti kalimat tersebut adalah ‘Gak bikin beras murah kamu semuanya,’. Hal ini seolah menunjukkan bahwa sosok pemilih tersebut kurang puas dengan hasil kerja para petinggi selama ini.
Pasalnya, siapapun pemimpinnya, mereka rakyat kecil tetap tercekik dengan kenyataan bahan-bahan sembako mahal. Padahal mereka harus mencukupi hidupnya setiap hari dengan membeli sembako tersebut.
Baca Juga: Moeldoko Sebut Bukti Pemerintah Serius Perhatikan Kesejahteraan Masyarakat Papua
Tak hanya itu, di surat suara lainnya juga tertulis coretan 1 kata namun maknanya begitu mendalam. Mereka menuliskan kata ‘Koruptor’, kata tersebut tentu untuk menyindir para petinggi yang belum bisa amanah menjalankan tugasnya.
Bahkan, mereka nekat melakukan praktik korupsi demi kesejahteraan hidupnya sendiri tanpa memikirkan banyaknya kerugian yang ditanggung rakyat.
Kontributor: Kanita Auliyana Lestari
Berita Terkait
-
Sebut LGBTQ jadi Ancaman Negara, Ucapan Sekjen Wantannas Dikecam Koalisi Sipil: Langgar Prinsip HAM!
-
Buntut 'Jalan-Jalan ke Bali', Pengamat Sarankan Pj Bupati Ganti Kadinsos Jika Tak Ingin Kepercayaan Masyarakat Hilang
-
Dongkrak Ekonomi Pesisir, Pelindo Adakan Pelatihan Pemasaran BUMMas
-
Pafitimortengahutara.org: Memperkuat Komunitas dan Lingkungan di Indonesia
-
Strategi PAFI Pulang Pisau dalam Pengelolaan Obat dan Edukasi Masyarakat
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Tim Resmob Tangkap Pelaku Pembunuhan Tragis di Morowali yang Kabur ke Kaltim
-
Potret Nadia Raysa Mantan Marselino Ferdinan: IG-nya Diserbu Penggemar Usai Menang Lawan Arab
-
Harga Emas Antam Terbang Tinggi Jelang akhir Pekan, Tembus Rp1.520.000/Gram
-
Dinilai Hina Janda, Ridwan Kamil Kena Semprot Susi Pudjiastuti: Mau Omong Apa?
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
Terkini
-
Kecelakaan Beruntun di Gatsu Tengah Denpasar, Ini Kronologi Awal Dan Penyebabnya
-
Spanduk Coblos Si Gundul Akan Dikembalikan ke Rumah Paslon, Satpol PP : Biar Tak Jadi Sampah
-
Hadapi Kepadatan Akhir Tahun di Bali, Kemacetan Mengerikan Tahun Lalu Diharapkan Tak Terulang
-
BRI Raih Best API Initiative untuk Komitmen Hadirkan Solusi Perbankan Digital yang Inovatif dan Aman
-
NTB Uji Coba Makan Siang Gratis Untuk Murid SD, Seperti Ini Menunya