SuaraBali.id - Masyarakat Hindu Bali terutama para pemuda-pemudinya kini setiap hari disibukkan dengan persiapan menyambut Hari Raya Nyepi.
Salah satu yang Tengah mereka garap yakni membuat ogoh-ogoh sekreatif mungkin. Hal ini tentu tak bisa dikerjakan sendiri harus Bersama-sama sehingga hasilnya maksimal dan selesai tepat waktu.
Para pemuda-pemudi di Bali biasanya bergotong royong untuk menggarap ogoh-ogoh tersebut. Semakin banyak massanya, maka akan semakin cepat selesai.
Namun biasanya, semakin banyak pemuda-pemudi yang berkumpul justru akan semakin sedikit progress yang dikerjakan setiap harinya, lantaran mereka justru asik mengobrol.
Baca Juga: Cerita Pilu Nengah Wikarsini Lihat Suami Tewas Saat Pengerupukan : Tak Manusiawi
Seperti pemandangan yang satu ini, dalam sebuah video yang diunggah akun Instagram @denpasarnow memperlihatkan seorang pria Tengah mengecat patung ogoh-ogoh sendirian.
Sementara itu, dari kejauhan teman-temannya justru asik mengobrol satu sama lain. Mereka asik tertawa sendiri tanpa menghiraukan temannya yang mengecat ogoh-ogoh.
“ADA YANG KAYA GINI JUGA SEMETON? Definisi team work,” tulis akun Instagram @denpasarnow, dikutip Selasa (13/02/2024).
Video tersebut sontak mengundang komentar warganet. Namun tak semuanya berkomentar buruk, ada yang berkomentar bahwa pria yang mengecat sendirian ini datangnya terlambat sehingga terkesan kerja sendirian.
“Mungkin dia telad datang yg lain udah mengaso...,” kata akun @echapexdieh.
Baca Juga: Pawai Ogoh-ogoh Kembali Digelar di Mataram, Umat Hindu Tunjukkan Karya Terbaik
“Introvert ,” tulis @ngakanrachma.
“Teamwork : team = teman , work = bekerja jadi kan bener temen yang bekerja,” sahut @ferylenju.
Kontributor: Kanita Auliyana Lestari
Berita Terkait
-
Sudah Berdamai, Ini Klarifikasi Arafah Rianti usai Dilabrak Tetangga Gegara Parkir Sembarangan
-
Sepak Terjang Syakir Sulaiman, Pemain Bali United di Tahun 2017 Kini Jadi Pengedar Narkoba
-
BRI Liga 1: Persib Minta Laga Lawan Bali United Ditunda, Ada Apa?
-
Tegas! Goenawan Mohamad Wanti-wanti Prabowo: Jangan jadikan Bali Seperti Singapura atau Hong Kong!
-
Nikmati Keindahan Bali dengan Makan Malam Bergaya di Taittinger Champagne Dinner
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Pindad Segera Produksi Maung, Ini Komponen yang Diimpor dari Luar Negeri
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
Terkini
-
3 Maskapai Kembali Batalkan Penerbangan Karena Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki
-
Jelang Debat Kedua, TGB Sholat Jumat Bersama Zulkieflimansyah, Lawan Kakaknya di Pilgub NTB
-
BKSDA Minta Waspadai Kemunculan Ular Piton di Rumah Warga Saat Musim Hujan
-
Anomali Cuaca Ekstrem di Mataram Bisa Terjadi Sewaktu-waktu, Nelayan Diminta Waspada
-
Masyarakat Bali Diajak Periksa Bila Temukan Gejala TBC, Biaya Ditanggung BPJS Dan Global Fund