SuaraBali.id - Jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang berlibur ke Bali pada tahun 2023 terus meningkat. Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali Tjokorda Bagus Pemayun menjelaskan bahwa sudah ada 3,4 juta wisman yang datang ke Bali dari Bulan Januari hingga Agustus 2023.
Dari jumlah tersebut, wisman asal Australia menjadi yang tertinggi. Namun, peringkat kedua diduduki turis dari India meski dalam beberapa waktu terakhir di India sedang merebak kasus Virus Nipah.
Pemayun mengaku memiliki kekhawatiran terkait potensi wabah tersebut masuk ke Bali. Terlebih, pariwisata Bali belum pulih sepenuhnya pasca dihantam pandemi Covid-19 tiga tahun lalu.
Bahkan menurut Pemayun, turis India banyak menghabiskan uangnya selama berlibur di Bali. Turis India disebut kerap menginap di hotel mewah dan banyak berbelanja.
Baca Juga: Eks Napi KDRT Asal Australia Gagal Masuk Bali Seusai Aniaya Istrinya yang WNI
“Kekhawatiran itu pasti ada, waspada lah kita. Namanya juga virus, pariwisata kan rentan dengan isu, apalagi isu yang begini,” ujar Pemayun saat ditemui di kantornya, Jumat (6/10/2023).
“India juga (wisatawan) nomor 2 (tertinggi) ini, dan duitnya kenceng juga India. Karena menempati hotel-hotel berbintang dan belanjanya banyak sekali,” imbuh dia.
Meski begitu, Pemayun mengaku belum akan melakukan tindakan pengawasan khusus terhadap turis India yang datang ke Bali.
Hal tersebut disebabkan pihaknya mengacu pada arahan Kementerian Kesehatan yang juga belum memberikan tindakan pengawasan khusus terhadap wabah yang ditularkan dari hewan ke manusia ini.
“Tidak ada, kita belum ada kekhususan untuk menanggulangi wisatawan india semasih belum ada arahan dari Kemenparekraf yang dasarnya dari Kemenkes, Kemenkes yang juga dasarnya WHO,” tuturnya.
Baca Juga: Cara Membuat Lawar Babi Khas Bali, SImbol Keseimbangan Dan Keharmonisan
Namun untuk berjaga-jaga, Pemayun memberikan imbauan khususnya bagi pelaku pariwisata yang terlibat langsung dengan aktivitas bersama turis asing.
Berita Terkait
-
Pertumbuhan Properti Tembus USD142 juta, Bali Masih Jadi Magnet Investor Mancanegara?
-
Bali Larang Air Kemasan Plastik! Langkah Radikal Selamatkan Pulau Dewata dari Tsunami Sampah
-
Untung Rugi Jordi Amat Gabung Persib Bandung atau Bali United
-
Bali United Incar 4 Pemain Timnas Indonesia yang Segera Habis Kontrak di Klub Luar Negeri
-
Media Malaysia: Jordi Amat Diincar 2 Klub Indonesia
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
Terkini
-
Langkah Kecil, Dampak Besar: Suryani, Simbol Kartini Masa Kini
-
Pemprov Bali Juga Larang Distribusi Air Kemasan Plastik di Bawah 1 Liter dari Luar Bali
-
Keluhan dan Harapan Pedagang di Pasar Badung Jika Tas Kresek Dilarang di Bali
-
Hari Pertama Masuk Kerja, Antrean di Sentra Pelayanan Publik Mataram Membludak
-
Bukan Sepak Bola, Bukan Piknik, Tapi WNA Ini Malah Main Golf di Stadion Karangasem