SuaraBali.id - Permainan bak perahu, Kano Bening ini sempat viral di media sosial. Sembari bermain, wisatawan bisa melihat secara langsung biota laut di pantai yang ada di Bali ini.
Kano Bening ini terletak di Pantai Karang Sanur, Denpasar, Bali. Keberadaan kano bening cukup digandrungi anak muda yang sedang berkunjung ke Pantai Karang Sanur.
Persewaan kano bening ini sudah ada sejak tahun 2019, namun kembali populer karena media sosial. Kano-kano yang disewakan ini istimewa, karena transparan sehingga siapa saja yang menaikinya bisa merasa seperti berjalan di atas air tanpa basah.
Olahraga Air
Kano atau kayak merupakan salah satu olahraga air yang permainannya menggunakan perahu kecil. Kano digerakkan menggunakan tenaga manusia atau dengan dikayuh. Sebenarnya ada beberapa pantai di Bali yang menyediakan penyewaan kano, tetapi kano di Pantai Karang Sanur terkesan unik karena perahunya yang bening.
Harga Kano Bening
Pengelola kano Kayaking Bali di Pantai Karang Sanur, Ketut Warda mengatakan terdapat empat kano bening yang dia sediakan untuk wisatawan. Adapun harga yang dibanderol, yakni Rp 30 ribu untuk durasi pemakaian kano selama 30 menit. Sebuah kano bisa digunakan untuk dua orang dewasa.
Waktu Terbaik bermain Kano Bening
Kano bening ini sebenarnya bisa dinikmati kapan saja. Apalagi persewaan sudah buka sejak pukul 06.00 pagi.
Baca Juga: Oknum Wali Kelas SD di Karangasem Jadi Tersangka Pencabulan, Kini Diberhentikan
Tapi menurut beberapa ulasan, ada juga yang sudah mengantre sejak setengah jam sebelum buka. Nah, untuk waktu berkanonya, banyak yang memilih pagi dan sore hari sekitar pukul 06.00 – 09.00 WITA atau 16.30 – 18.30 WITA. Pasti mengejar momen sunrise dan sunset.
Buat kalian yang ingin bermain kano di Pantai Karang Sanur, jangan lupa untuk menggunakan life jacket yang telah disediakan ya! Perhatikan juga cuaca dan kondisi perairan agar tetap selamat dan aman saat bermain kano.
Berita Terkait
-
Pernah Jebol Argentina, Maouri Ananda Tetap Berlatih Meski Bali United Libur 10 Hari
-
Tersembunyi di Sukabumi: Ungkap Pesona Gua Buniayu, dari Kegelapan Total hingga Keajaiban Stalaktit
-
7 Tempat Wisata Alam Indah yang Tersembunyi di Pulau Jawa
-
Djakarta Warehouse Project 2025 Hadir dengan 67 Artis dan Pengalaman 10 Hari di GWK Bali
-
Toyota Hilux Rangga Pimpin Pembangunan Toilet Umum dari Plastik Daur ulang di Lombok
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Menkeu Purbaya 'Sentil' Menteri Ara soal Lahan Rusun di Bali: Dia Bukan Bos Saya!
-
5 SUV Paling Laris Akhir 2025: Dari Hybrid Canggih Sampai Harganya 200 Jutaan
-
7 Jenis Heels Populer Bikin Kakimu Jenjang dan Elegan
-
5 Maskara Andalan Bikin Mata Hidup Maksimal
-
Eropa Kekurangan Tenaga Produktif, Ini Syarat Agar Anda Bisa Jadi Pekerja Migran