SuaraBali.id - Menjelang hari raya Imlek, Pengurus Vihara Dharmayana Kuta di Kabupaten Badung, Bali sudah bersiap menyambut kedatangan umat.
Ia pun memprediksi warga etnis Tionghoa yang akan bersembahyang di Vihara Dharmayana Kuta saat Tahun Baru Imlek tahun 2023 akan meningkat hingga 100 persen.
"Kalau tahun lalu umat yang bersembahyang mungkin sekitar 1.000 orang, pada tahun ini kami perkirakan bisa mencapai 2.000 umat," ujar Penanggung Jawab Tempat Ibadah Vihara Dharmayana Kuta Adi Dharmaja Kusuma, Selasa (17/1/2023).
Hal ini menurutnya disebabkan pemerintah resmi mencabut Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Karena PPKM sudah tidak ada maka tidak akan ada lagi pembatasan-pembatasan Pengendalian pandemi COVID-19 sehingga pihaknya juga mempersilahkan umat untuk datang bersembahyang di vihara.
"Kami akan mulai membuka vihara sejak tengah malam pada tanggal 22 Februari untuk didatangi umat yang bersembahyang menyambut Imlek. Silahkan bagi seluruh umat untuk melaksanakan persembahyangan karena tahun ini sudah tidak ada lagi pembatasan," kata dia.
Ketika mempersiapkan perayaan Tahun Baru Imlek 2574, pihaknya juga telah melakukan sejumlah persiapan seperti membersihkan rupang atau arca dewa dewi, memasang lampion serta membersihkan area vihara.
Pencucian patung serta rupang itu dilakukan saat hari tertentu yang dipercaya bahwa dewa dewi yang berada di tempat ibadah sedang menghadap kepada dewa langit sehingga umat diberikan ruang dan waktu untuk menurunkan arca serta melakukan pembersihan.
"Kegiatan gotong royong dan pencucian arca itu diikuti oleh sekitar 200 orang warga. Ini secara tradisi sudah turun menurun dan harapannya saat dewa dewi datang dan kami saat melaksanakan persembahyangan itu semuanya sudah suci dan bersih," ungkap dia.
Baca Juga: Jadi Kebanggan Bali, Tapi Banyak Generasi Muda Tak Tahu Museum di Bajra Sandhi
Selain itu, sehari menjelang perayaan Tahun Baru Imlek, pihaknya juga akan menyelenggarakan ritual tolak bala yang diikuti oleh Barongsai dan Naga Liong yang berkeliling di sekitar Vihara Dharmayana Kuta.
"Kami berharap dengan datangnya Tahun Kelinci serta telah dicabutnya PPKM pada perayaan Tahun Baru Imlek ini akan dapat membawa kemakmuran dan kebahagiaan," tambah Adi Dharmaja Kusuma. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Melanie Subono Sentil Keras Mason Elephant Park Bali: Gajah Ditunggangi dan Dijadikan Kanvas Lukis
-
Niatnya Bikin Konten Nakal di Bali, Bintang OnlyFans Ini Malah Berakhir Didenda dan Dideportasi
-
Melalui Kolaborasi Global di Bali, BKSAP Dukung Penguatan Diplomasi Ekonomi Biru Berkelanjutan
-
Hey Bali Tawarkan Penitipan Barang Gratis Selama 4 Jam, Strategi Bangun Kepercayaan Wisatawan
-
Kemenpar Klarifikasi Isu Larang Airbnb, Ini Fakta Terkait Penataan OTA di Bali
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Batik Malessa, Dari Kampung Tipes Memberdayakan Perempuan dan Menggerakkan Ekonomi Keluarga
-
BRI Bersama BNI dan PT SMI Biayai Proyek Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp2,2 Triliun
-
Rekomendasi Rental Motor Murah di Bali Mulai Rp50 Ribu
-
5 Rekomendasi Penginapan Murah Meriah di Ubud Bali
-
7 Tempat Wisata Wajib Dikunjungi Saat Pertama Kali ke Bali