Eviera Paramita Sandi
Jum'at, 30 Desember 2022 | 08:29 WIB
Maskapai Jetstar Asia berhasil mendarat di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, pada Jumat (4/3). (Istimewa/ AP I)

"Dia (pilot) menyarankan mereka telah menyelidiki Darwin dan Perth (sebagai tempat pendaratan), tetapi memilih Melbourne karena kami memiliki cukup bahan bakar dan akan lebih baik untuk staf, dan karena itu penerbangan baru," kata penumpang yang tidak mau disebutkan namanya itu.

"Sebagian besar penumpang yang pernah mengalami masalah besar beberapa kali merasa kesal dan bingung bagaimana sebuah penerbangan yang sudah jalan 80 persen bisa ditolak mendarat," kata penumpang itu lagi.

"Kebingungan ini juga dialami staf yang kebanyakan mengatakan bahwa mereka belum pernah mendengar hal itu pernah terjadi sebelumnya."

Pihak maskapai selanjutnya menjadwalkan penerbangan pengganti pada keesokan harinya. Mereka merencanakan penerbangan itu berangkat pada pukul 16.45, Rabu waktu setempat, tetapi nyatanya kembali tertunda.

Pesawat Boeing 787 akhirnya diberangkatkan pada pukul 18.15 waktu setempat, sesuai jadwal penerbangan semula.

Mereka tiba di Bali pada pukul 23.45 WITA.

Pihak maskapai pun meminta maaf atas insiden yang merugikan penumpang itu.

"Kami tahu ini merupakan pengalaman yang sangat membuat frustrasi pelanggan dan dengan tulus meminta maaf atas apa yang terjadi," kata juru bicara maskapai.

Penumpang yang kecewa pun mendapatkan kompensasi berupa kamar hotel, voucer makan dan akan diberikan voucer perjalanan 200 dolar Australia.

Baca Juga: Tempat Wisata Jadi Fokus Polda Bali Saat Malam Tahun Baru

 Jetstar juga berkomitmen untuk menanggung biaya transportasi bandara tambahan.

"Kami telah memulai peninjauan untuk memahami bagaimana miskomunikasi terjadi sehingga kami dapat mencegahnya terjadi lagi," kata juru bicara tersebut. Namun, pihak maskapai menolak mengomentari lebih lanjut mengenai penundaan penerbangan pengganti tersebut.

Secara keseluruhan, maskapai Jetstar Airways menerbangkan tujuh jadwal penerbangan ke Bali dari berbagai kota di Australia, yakni Sydney 7 kali/minggu, Melbourne 14 kali/minggu, Brisbane 7 kali/minggu, Perth 21 kali/minggu, Adelaide 7 kali/minggu , Cairns 4 kali/minggu, dan Darwin 7 kali/minggu.

Load More