SuaraBali.id - Menjelang perayaan natal dan tahun baru, warga di Kota Kupang mengeluhkan kelangkaan BBM jenis minyak tanah. Warga mengeluh karena tidak kebagian jatah saat mengantri di pangkalan.
Persoalan ini pun akhirnya dijawab oleh Sales Branch Manager Rayon I NTT, Muhammad Herdiansyah.
Ia menyebut bahwa kuota minyak tanah memang sedang dilakukan pengurangan sesuai arahan dan kebijakan BPH Migas.
“Memang benar terjadi pengurangan kuota atas arahan dan kebijakan BPH Migas. Kami sebagai operator hanya menjalankan tugas sesuai kuota yang ditetapkan,” ujarnya Jumat (25/11/2022).
Baca Juga: Ngeri, Organ Tubuh, Tulang Sampai Kalung Rosario Ditemukan di Belakang Lab Undana
Muhammad Herdiansyah juga menyebut bahwa pihak BPH Migas telah melakukan peninjauan terkait pengurangan kuota tersebut, dan Pertamina masih menunggu arahan lebih lanjut.
“Penurunan sebesar 2,02 persen yaitu, sebesar 104.990 KL. Untuk sisa kuota November-Desember lebih rendah 16,19 persen yaitu, sebesar 15.865 KL dibanding realisasi 2021 periode yg sama,” ungkapnya.
Warga di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur kini resah akibat naiknya harga bahan bakar minyak (BBM) jenis minyak tanah menjelang periode Natal -Tahun Baru. Tak tanggung-tanggung kenaikannya ini mencapai 3 kali lipat daripada sebelumnya.
Keresahan Warga
Harga minyak tanah di Kupang per liternya kini menembus Rp15 ribu, dari harga sebelumnya sekitar Rp5 ribu per liter.
Baca Juga: Jelang Natal, Harga Minyak Tanah di Kupang dari Rp 5 Ribu Kini Capai Rp 20 Ribu
Bahkan ada pula yang menjualnya Rp 20 ribu per liternya.
Berita Terkait
-
Kenang Sosok Uskup Emeritus Mgr Petrus Turang, Prabowo: Beliau Selalu Kerja untuk Rakyat Kecil
-
Jaringan Predator Seks Anak di NTT: Sosok VK Diduga Jadi 'Makelar' Eks Kapolres Ngada!
-
10 Hal yang Harus Dipatuhi Saat Nyepi di Bali, Melanggar Bisa Terkena Sanksi
-
Bocoran Kode Voucher OVO yang Wajib Kamu Tahu untuk Natal 2025
-
Mayoritas SPBU Pertamina di Jalur Mudik, Konsumsi Pertalite-Pertamax Tetap Naik
Terpopuler
- Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
- Agama Titiek Puspa: Dulu, Sekarang, dan Perjalanan Spiritualnya
- Lisa Mariana Ngemis Tes DNA, Denise Chariesta Sebut Tak Ada Otak dan Harga Diri
- 6 Perangkat Xiaomi Siap Cicipi HyperOS 2.2, Bawa Fitur Kamera Baru dan AI Cerdas
- Kang Dedi Mulyadi Liburkan PKL di Bandung Sebulan dengan Bayaran Berlipat
Pilihan
-
Profil CV Sentosa Seal Surabaya, Pabrik Diduga Tahan Ijazah Karyawan Hingga Resign
-
BMKG Bantah Ada Anomali Seismik di Bogor Menyusul Gempa Merusak 10 April Kemarin
-
6 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan Terbaik April 2025, Kamera dan Performa Handal
-
5 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Snapdragon, Performa Handal Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
Terkini
-
Nasi Tepeng Bali, Menu Sarapan Nasi Lembek yang Membuat Banyak Turis Penasaran
-
Politisi Gerindra Kritik SE Larangan Air Minum Kemasan Plastik di Bali, Bagaimana Solusinya?
-
Diejek Jelek & Tak Ideal, Model Bali Ini Buat Perundungnya di Masa Lalu Menyesal
-
23 Persen Sampah di Bali Dibuang Sembarangan, Diduga Jadi Penyumbang Sampah Laut
-
Mewahnya Hotel Tempat Luna Maya Dan Maxime Gelar Pernikahan di Ubud, Akomodasi Full Sampai 3 Hari