SuaraBali.id - Malang nasib seorang buruh cat perempuan asal Banjar Sangiang, Desa Kekeran, Kecamatan Mengwi, Badung bernama Ni Wayan Sulasri (45).
Ia meninggal usai mengalami kecelakaan kerja di BPR Luhur Damai tepatnya di Banjar Batugaing, Desa Beraban, Kecamatan Kediri, Tabanan pada Kamis 20 Oktober 2022 sekitar Pukul 10.00 WITA.
Buruh perempuan ini ditemukan sudah jatuh dari bangunan lantai tiga oleh rekan kerjanya. Berdasarkan informasi yang dihimpun beritabali.com – jaringan suara.com, sekitar Pukul 08.00 WITA korban bekerja dengan dua orang rekannya mengecat bangunan di BPR Luhur Damai.
Pekerjaan mengecat itu dimulai lantai tiga BPR Luhur Damai. Saat itu pelapor yang juga rekan kerja korban mencari ember di Pandak Gede, korban dan seorang saksi lagi melanjutkan pekerjaan mengecat.
Baca Juga: 30 Unit Bus Sampai Motor Listrik Disiapkan Untuk KTT G20 Bali
Namun ketika pelapor kembali membawa ember sekitar Pukul 10.00 WITA. Saat itu melihat seorang saksi mengecat di lantai tiga.
Selanjutnya menanyakan dimana korban Ni Wayan Sulasri, dan saat itu saksi memanggil korban yang mengecat di atas dak beton tempat tower air.
Karena tidak ada jawaban, saksi mengecek ke atas dak beton, ternyata korban tidak ada. Selanjutnya rekan kerja korban yang lain, menoleh ke bawah melihat korban sudah berada di bawah dalam keadaan telungkup.
Selanjutnya, dua orang rekan korban mengecek ke bawah ternyata korban sudah meninggal karena terjatuh dari dak beton tempat tower lantai tiga.
“Rekan kerja korban ini yang melaporkan ke Mapolsek Kediri,” kata Kapolsek Kediri Kompol I Kadek Ardika Kamis, (20/10).
Baca Juga: Ikuti Aturan, Apotek di Denpasar Alihkan Obat Sirop ke Puyer Racikan Dokter
Setelah itu, jenazah korban dibawa ke RSUP Kapal dengan menggunakan ambulans.
Berita Terkait
-
Usai Terpidana Mati Mary Jane, 5 Napi Anggota 'Bali Nine' Dipertimbangkan untuk Dipindahkan ke Australia
-
Konsep Pidana di Indonesia Berubah Jadi Alasan 5 Anggota Bali Nine Akan Dipulangkan
-
Review Ticket to Paradise: Film Hollywood yang Syuting di Bali
-
Ulasan Novel 'Tari Bumi', Kehidupan Perempuan Bali di Tengah Tekanan Kasta
-
Ngeri! Tawuran Maut Kebon Singkong Vs Cipinang Jagal di Jaktim: Satu Tewas Tersambar Kereta hingga Kena Panah di Leher
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
-
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Balikpapan: Bukan Masa yang Tenang
-
Usai Cuti Kampanye, Basri Rase Gelar Rapat Perdana Bersama OPD, Bahas Apa?
-
Thom Haye hingga Ragnar Oratmangoen Punya KTP DKI Jakarta, Nyoblos di TPS Mana?
-
Awali Pekan ini, Harga Emas Antam Mulai Merosot
Terkini
-
Hujan Berpotensi Menurunkan Keinginan Warga Untuk Mencoblos ke TPS
-
Waspadai Fenomena Cold Surge yang Memicu Gelombang Tinggi di Laut Pada Periode Nataru
-
Korban Erupsi Gunung Lewotobi Akan Tinggal di Huntara, Satu Rumah Diisi 5 Keluarga
-
Turun Gunung, Ibunda TGB Minta Jemaah NWDI Dukung Rohmi-Firin Dan Jangan Dengar Siapapun
-
Kondisi DTW Jatiluwih Setelah Fodors Travel Menyebut Bali Tak Layak Dikunjungi 2025