SuaraBali.id - Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali menerima dukungan fasilitas kursi ruang tunggu sebanyak 100 Kursi dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dengan PT Privy pada hari Jumat (12/8/2022).
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, CEO PT Privy, Marshall Pribadi menyaksikan proses serah terima tersebut.
Demikian pula General Manager Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali, Handy Heryudhityawan. Kegiatan tersebut diselenggarakan pada Area Ruang Tunggu Terminal Domestik Bandara I Gusti Ngurah Rai – Bali.
General Manager Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, Handy Heryudhitiawan menyambut baik dukungan yang diberikan oleh Kemenparekraf kepada Pihak Bandara.
"Pada hari ini kami menerima sebanyak 100 kursi yang akan diletakkan pada berbagai area di Bandara. Kami berharap hal ini akan semakin meningkatkan pelayanan yang kami berikan kepada para pengguna jasa,” Jelas Handy.
Handy menambahkan saat ini tren penerbangan terus mengalami peningkatan, sehingga penambahan fasilitas kursi dinilai dapat menunjang pelayanan di bandara.
“Per bulan Juli 2022 yang lalu, sebanyak 5.612.777 penumpang telah dilayani di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai – Bali atau meningkat sebanyak 220% jika dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2021,” Lanjutnya.
“Pada bulan Agustus ini, lalu lintas perjalanan udara di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai – Bali berada pada rata-rata 18.000 – 19.000 penumpang perharinya. Oleh karena itu, perlu kerja sama kolaborasi di antara seluruh stakeholder pariwisata untuk memastikan pariwisata di Bali sudah mulai tumbuh dan perlu kita dorong kembali. Dan kursi-kursi tersebut akan ditempatkan di berbagai areal bandara agar bisa dimanfaatkan secara maksimal," ujar Handy.
Sementara itu Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno, mengapresiasi gerak cepat pemangku kepentingan pariwisata dalam menyikapi kebutuhan wisatawan khususnya dalam upaya menjaga momentum kebangkitan ekonomi di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
"Alhamdulillah hari ini 100 seats sudah dihadirkan untuk membantu kenyamanan wisatawan," kata Menparekraf Sandiaga Uno.
“Momentum kebangkitan pariwisata dan ekonomi kreatif di Bali sudah mulai terindikasi berdasarkan data BPS, tingkat ekonomi Bali pada kuartal II tahun ini tumbuh 3,04 persen. Sektor transportasi, akomodasi, dan minuman menjadi lokomotif dalam pertumbuhan tersebut.” tutup Sandiaga Uno.
Berita Terkait
-
Bojan Hodak Lega, Laga Lawan Bali United di BRI Liga 1 Ditunda PT LIB
-
Usai Terpidana Mati Mary Jane, 5 Napi Anggota 'Bali Nine' Dipertimbangkan untuk Dipindahkan ke Australia
-
Konsep Pidana di Indonesia Berubah Jadi Alasan 5 Anggota Bali Nine Akan Dipulangkan
-
Review Ticket to Paradise: Film Hollywood yang Syuting di Bali
-
Ulasan Novel 'Tari Bumi', Kehidupan Perempuan Bali di Tengah Tekanan Kasta
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Rupiah Loyo! Tembus Rp15.900 per Dolar AS, Calon Menkeu AS Jadi Biang Kerok
-
Harga Emas Antam Jatuh Terjungkal, Balik ke Level Rp1,4 Juta/Gram
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
Terkini
-
Kisah Pilu Petrus Saksikan Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki Menghantam Rumahnya
-
Setelah Tahu Akan Dipindahkan ke Australia, Ini Respons Scott Rush Bali Nine
-
DPRD Pilih Alphard Baru Ketimbang Mobil Listrik Karena Fasilitas di Bali Belum Memadai
-
Hujan Berpotensi Menurunkan Keinginan Warga Untuk Mencoblos ke TPS
-
Waspadai Fenomena Cold Surge yang Memicu Gelombang Tinggi di Laut Pada Periode Nataru