Eviera Paramita Sandi
Jum'at, 05 Agustus 2022 | 19:22 WIB
Ombusman RI Perwakilan NTB dalam konfrensi pers, Kamis (4/8/2022) menunjukkan paspor yang didapatkan dari calo di ULP Lombok Timur. (Suara.com/Toni Hermawan)

Asisten Bidang Penanganan Pelaporan Ombudsman NTB Sahabudin Ombusman RI Perwakilan NTB, Sahabuddin menceritakan, dalam investigasi tertutup yang dilakukan ditemukan dalam pembuatan paspor sudah dimulai pukul 06.00 calo pun membuka gerbang kantor.

Pada pelayanan pula, ada petugas imigrasi yang sudah standby dan melayani tidak mengenakan seragam seyogya baju kantor layanan imigrasi.

Map-map pemohon pun sudah dipisahkan antara map biasa dengan map pengurusan paspor cepat dengan istilah 'jalur sport'

"Kami meminta imigrasi evaluasi diri dan berbenah", pesan sahabuddin

Bukan hanya itu, pemohon paspor diduga melewati serangkaian aturan dalam pembuatan. Yakni pemohon hanya datang untuk pengambilan foto dan sidik jari, saat pengambilan paspor dapat diambil oleh calo dan nantinya calo yang akan menghubungi pemohon untuk pengambilan paspor.

"Jangan saling bantah ini  peringatan dini (untuk imigrasi.Red). Ombusman tidak tidur Ombusman hadir di setiap ruang pelayanan publik,” pungkasnya.

Kontributor : Toni Hermawan

Load More