SuaraBali.id - Presiden Joko Widodo kini telah mengizinkan para konten kreator youtube mengajukan pinjaman atau utang di bank dengan jaminan konten yang dimilikinya.
Namun bukan sembarang konten, ada beberapa syarat konten di Youtube bisa jadi jaminan adalah konten tersebut harus didaftarkan dan memiliki hak kekayaan intlektual (HAKI). Hal ini diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2022 tentang Ekenomi Kreatif.
Merespons hal ini, salah satu youtuber Lombok yang dikenal dengan nama Indra Sasak ikut berkomentar.
Namun pria dengan nama asli Indra Budiman yang berasal dari Dusun Tajuk, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat ini belum berpikir untuk menjadikan konten Youtubenya sebagai jaminan pinjaman, seperti halnya jaminan utang di bank.
Saat ini, dirinya ingin terlebih dulu fokus berkarir melalui akun Youtube-nya.
“Saya bikin konten pribadi, youtube saya bikin enjoy enggak mikirin gitu-gitu”, kata Indra Sasak saat hubungi Suara.com, Selasa (26/7/2022).
Bagi dia, konten youtube sebagai wahana berbagi kebahagian dengan orang lain. Sisi lain, konten-konten yang dibagikan di youtube berupa konten vlog perjalanan.
Sehingga belum memikirkan untuk menjadikan konten sebagai jaminan.
“Kalau mau jadi jaminan pinjaman jangan dulu lah,” tambahnya.
Baca Juga: Nikita Mirzani Gelar Syukuran Karena Para Musuh Gagal Memenjarakannya
Indra Sasak mengatakan selama tiga tahun menjadi youtuber merasakan manfaat, mulai dari personal branding dan berbagi bercerita dengan orang lain. Selain itu juga menguntungkan dari segi materi.
“Orang-orang akan percaya kita dalam bikin konten”, kata youtuber asal Sengkol, Lombok Tengah ini.
Untuk diketahui akun youtube Indra Sasak saat ini mempunyai 839 ribu subscriber. Indra sendiri adalah Youtuber yang viral usai mampu meluluhkan hati seorang bule asal Prancis.
Melalui kanal YouTube miliknya, Indra Sasak rutin berbagi kisah kesehariannya bersama sang istri yang hidup sederhana di pelosok desa.
Lalu bagaimana perbankan di Lombok menyikapi hal ini?
Kepala Cabang Bank NTB Syariah Selong, H Athar mengatakan dirinya belum tahu banyak mengenai hal ini.
Berita Terkait
-
YouTube Luncurkan Fitur Recap 2025, Tampilkan Kebiasaan Menonton Pengguna
-
Cadangan Devisa Indonesia Melonjak per November, Tembus Rp 2.500 Triliun
-
Jepang, Thailand, Singapura Kini Bisa Dibayar Pakai QRIS! Cek Daftar Negara yang Sudah Terkoneksi
-
Purbaya Sebut Revisi UU P2SK Perkuat Koordinasi Fiskal dan Moneter, Peran BI Makin Luas
-
Bertemu Luhut di Istana, Prabowo Setuju Bikin 'Bank Harta Karun' Hayati, Apa Fungsinya?
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Menkeu Purbaya 'Sentil' Menteri Ara soal Lahan Rusun di Bali: Dia Bukan Bos Saya!
-
5 SUV Paling Laris Akhir 2025: Dari Hybrid Canggih Sampai Harganya 200 Jutaan
-
7 Jenis Heels Populer Bikin Kakimu Jenjang dan Elegan
-
5 Maskara Andalan Bikin Mata Hidup Maksimal
-
Eropa Kekurangan Tenaga Produktif, Ini Syarat Agar Anda Bisa Jadi Pekerja Migran