SuaraBali.id - Akibat adanya banjir rob yang yang menggenangi sebagian landasan Bandara berdampak terganggunya aktivitas penerbangan, Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (LPPNPI) Unit Wilayah Denpasar, menerbitkan notice to airmen (Notam) terkait penutupan bandara kelas II Sultan Muhammad Salahuddin (SMS) Bima, NTB.
Notifikasi dari AirNav Indonesi menyebabkan bandara yang baru dilakukan renovasi itu ditutup sementara.
Nomor Notam : C0644/22 NOTAMN, Lokasi : WADB (Bima/M Salahudin), Perihal : Aerodrome Closed, Ringkasan Isi Notam : Bandara Ditutup Dikarenakan Genangan Air” demikian tertulis dalam Notam AirNav Indonesia.
Plt Bandara Sultan Muhammad Salahuddin Bima, Airlangga, pada Rabu (15/6/2022) membenarkan penerbitan Notam tersebut.
Genangan air yang membanjiri landasan pacu hingga apron bandara bersumber dari banjir Rob. Kendati demikian genangan air disebut sudah semakin surut pada hari ini, Kamis (16/6/2022).
Namun apa langkah yang akan dilakukan manajemen bandara agar kejadian tak terulang?
Ia mengatakan pihaknya bersama manajemen Angkasa Pura sudah memikirkan hal itu, namun karena faktor alam, dibutuhkan kajian khusus sehingga penanganannya lebih tepat.
“Itu masih dalam kajian. Intinya ini kan akibat faktor alam. Di luar perkiraan,” pungkasnya.
Seperti diketahui, penutupan Bandara Bima ini awalnya dimulai Rabu (15/6/2022) pukul 12.00 WITA hingga pukul 14.00 WITA. Namun genangan air akibat banjir Rob yang tak kunjung surut, kebijakan penutupan diperpanjang hingga Pukul 17.00 WITA.
Baca Juga: 188 Calon Jemaah Haji dari Denpasar Dilepas Untuk Berangkat ke Tanah Suci
Kekhawatiran berakibat fatal pada penerbangan akibat pesawat tergelincir dampak lantasan basah menjadi penyebab bandara tersebut ditutup.
Dua jadwal penerbangan dari Bandara Internasional Lombok terpaksa ditunda bahkan meskipun NOTAM dicabut.
Penumpang yang tertunda kedatangannya dialihkan untuk penerbangan hari ini Kamis 16 Juni 2022.
“Besok pagi (hari ini) penerbangan mulai dibuka. Jadi penerbangan yang tertunda hari ini, dialihkan untuk besok, dua flight,” jawabnya. (beritabali.com)
Berita Terkait
-
Banjir Rob Meluas di Jakarta Utara, Genangan Capai 40 Sentimeter
-
Sempat Terdampak Banjir Rob, Kawasan Ancol dan Penjaringan Berangsur Normal
-
Nadya Arina Ungkap Tantangan Jadi Korban Love Bombing Jerome Kurnia di Film Penerbangan Terakhir
-
Banjir Rob Jakarta Berangsur Turun, Pramono Anung: Mudah-Mudahan Segera Normal
-
Jakarta Siaga Banjir Rob: Modifikasi Cuaca dan 600 Pompa Siap Redam Genangan Pesisir
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
Terkini
-
Menkeu Purbaya 'Sentil' Menteri Ara soal Lahan Rusun di Bali: Dia Bukan Bos Saya!
-
5 SUV Paling Laris Akhir 2025: Dari Hybrid Canggih Sampai Harganya 200 Jutaan
-
7 Jenis Heels Populer Bikin Kakimu Jenjang dan Elegan
-
5 Maskara Andalan Bikin Mata Hidup Maksimal
-
Eropa Kekurangan Tenaga Produktif, Ini Syarat Agar Anda Bisa Jadi Pekerja Migran