"Berkisar 400 sampai satu juta per hari, kalau ramai," ujarnya.
Baju bekas yang dijual Suhaini ia dapatkan dari dua kota besar di Indonesia, yakni Bali dan Surabaya.
"Kita beli per bal dari Bali dan Surabaya," ujarnya.
Ia mengatakan bahwa baju bekas yang ia beli mayoritas merupakan barang-barang impor.
"Dari luar negeri, pusatnya itu kan di Batam," katanya.
Lapak yang digunakan Suhaini untuk berjualan, katanya ia sewa dari seseorang yang disebutnya sebagai "Nyonyah". Biaya sewa yang dibebankan pada dirinya yakni Rp 1 juta/perbulan.
"Ini pribadi yang punya, orang China kayaknya," katanya.
Sementara itu, Rifky Syahmi Tahir (21) salah seorang pembeli baju bekas di pasar Karang Sukun menyebutkan bahwa kualitas produk baju bekas di Karang Sukun cukup bagus.
Ia rutin selama sebulan sekali mencari baju bekas di lokasi tersebut.
"Barangnya bagus-bagus, bisa dinego juga," ujarnya.
Berita Terkait
-
Peduli Sesama, HIMAKOM UWM Bagikan Takjil dan Buka Bersama Ramadhan 1446 H
-
Konsumen Bakal Terima VW ID. Buzz Mulai Mei
-
Mendag Minta Masyarakat Stop Beli Baju Lebaran Bekas Impor, Ini Alasannya
-
Sempat Berkurang Akibat Beberapa Faktor, Kementan Pastikan Pasokan Cabai di NTB Kembali Normal
-
Harga Cabai Lokal Meroket, NTB Impor 5 Ton Cabai Rawit dari Jawa
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Yaman
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
-
Prabowo Percaya Diri Lawan Tarif Trump: Tidak Perlu Ada Rasa Kuatir!
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat
Terkini
-
Industri Air Minum Lokal di Bali Protes Soal Larangan Kemasan Plastik di Bawah 1 Liter
-
Malas Masak? Jalan Airlangga Jadi Surga Lebaran Ketupat: Menu Lengkap, Harga Murah
-
Ribuan Warga Padati Lebaran Topat di Makam Bintaro & Loang Baloq Mataram
-
BRI Dukung Ekspansi Global Bisnis Aksesori UMKM Ini Dengan Solusi Keuangan Utama
-
Arus Balik Lebaran 2025 Meningkat, Terminal Mengwi Bali Catat Lonjakan Penumpang Dibanding 2024