Scroll untuk membaca artikel
Eviera Paramita Sandi
Rabu, 02 Maret 2022 | 10:13 WIB
Suasana laga BRI Liga 1 antara Persija Jakarta vs Persib Bandung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Selasa (1/3/2022) malam. [ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana]

SuaraBali.id - Dalam sesi post match conference, kiper Persija Jakarta, Andritany Ardhiyasa mengakui adanya kesalahan sehingga timnya kebobolan dua gol tanpa balas, dan Persib Bandung yang tampil trengginas mendominasi dari babak pertama pun layak menang.

Dalam pertandingan laga terakhir series ke 4 BRI Liga 1 2021-2022 Persib Bandung berhasil unggul atas Persija Jakarta 2-0 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar Bali, pada Selasa 1 Matet 2022 malam.

"Persib layak menang, dua gol murni kesalahan kita sendiri," tegasnya.

Menurut Andritany, dalam sepak bola, pertandingan berjalan secara dinamis dan para pemain selalu berupaya tampil positif tanpa berpikir akan adanya kesalahan.

"Ini sepak bola kadang bermain bagus, kadang tidak bagus, tapi setiap kesalahan milik setiap orang saya tidak pernah terpikir melakukan kesalahan. Sebelum bermain di pikiran saya hanya ingin positif melakukan yang terbaik dan hasil terbaik tidak pernah terpikir kesalahan," jabar dia.

Dengan hasil minor yang diterima Persija Jakarta, Andritany yang bertindak selaku kapten dan mewakili tim, memohon maaf kepada para pendukung setia Persija, The Jakmania atas skor yang tidak diinginkan ini

"ini hasil yang tidak kami inginkan, saya mewakili tim memohon maaf kepada para suporter tidak memberikan hasil terbaik," tuturnya.

Senada dengan Andritany, Pelatih Kepala Persija Jakarta, Coach Sudirman, mengaku menjadikan kekalahan ini sebagai pelajaran dan mengevaluasi tim.

Meskipun peluang berhasil diciptakan namun tidak bisa dimaksimalkan, justru karena kesalahan tim dua gol bersarang.

"Dua gol sebenarnya kesalahan dari kita sendiri, ini menjadi pelajaran bagi kami mengahdapi pertandingan selanjutnya wajib dengan 3 poin, pertandingan perjalan dengan baik, banyak peluang kita dapat walaupun hasilnya tidak bagus bagi kami," kata Coach Sudirman.

Berkaitan dengan rotasi pemain yang tampak dalam pertandingab itu beberapa pemain kalibernya duduk di bangku cadangan, Coach Sudirman menjelaskan hal itu adalah taktikal pelatih, dan semua pemain Persija adalah pemain inti.

"Pemain Persija pemain inti, semua harus siap main, semua tergantung taktikal sebagai tim tergantung lawan yang dihadapi, semua pemain inti, harus siap bermain, secara taktikal sudah baik seprti saya bilang, keselahan fatal dan kalah menjadi pelajaran bagi kami semua bahwa dalam sepak bola pro tidak boleh berbuat salah, satu kesalahan bisa berbuah satu gol, itu akan kita benahi," tutup Sudirman.

Kontributor : Yosef Rian

Load More