SuaraBali.id - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, akan membuka layanan rumah duka. Di rumah duka ini juga disiapkan berbagai fasilitas seperti lemari pendingin jenazah serta tenaga SDM yang sudah terampil.
"Pelayanan rumah duka di RSUD Kota Mataram tinggal menunggu peresmian oleh Pak Wali (Wali Kota Mataram Mohan Roliskana, red). Insyaallah Senin (7/2)," kata Direktur Utama (Dirut) RSUD Kota Mataram dr Ni Ketut Eka Nurhayati, Kamis (3/2/2022).
Tak hanya itu RSUD juga menyiapkan penginapan bagi keluarga orang meninggal yang berasal dari luar kota yang tidak punya tempat tinggal saat mengurus jenazah.
"Karenanya, rumah duka ini sekaligus bisa berfungsi sebagai tempat melayat bagi keluarga yang ditinggalkan. Rumah duka ini melayani semua kalangan baik Muslim maupun non-Muslim," katanya.
Akan tetapi, Eka belum menyebut jumlah biaya layanan rumah duka tersebut. Hal itu karena peraturan wali kota (perwal) terkait dengan besaran retribusi rumah duka masih dalam pembahasan, dan ditargetkan rampung dalam waktu dekat.
"Untuk besaran sewa rumah duka masih belum disepakati. Tapi insyaallah tidak akan memberatkan masyarakat," ujarnya.
Adapun layanan rumah duka tersebut terinspirasi banyaknya warga terutama non-Muslim yang meminta bantuan di RSUD untuk membersihkan, melakukan penyuntikan formalin, bahkan penyimpanan sebelum dimakamkan atau dibawa ke rumah keluarga.
Dengan adanya ini, RSUD Mataram tidak hanya memfasilitasi rumah sakit untuk orang sakit namun juga orang meninggal. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Kebakaran Lahan di Gunung Rinjani, Jalur Pendakian Senaru Ditutup Sementara
-
Abu Gunung Lewotobi Ganggu Penerbangan, Bandara Lombok Batalkan Puluhan Jadwal Terbang
-
Kejati NTB Tunda Kasus Korupsi Oknum DPRD, Ada Apa?
-
Menakar Efektivitas Lembaga Pengurus PMI di Kabinet Prabowo : Solusi Atau Bagi-bagi Jabatan?
-
Hasil Liga 2: Rafinha Menggila, PSIM Yogyakarta Gilas Adhyaksa Farmel 3-0
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
Terkini
-
Legenda Nasi Tahu Ni Sarti Sukawati: Kuliner Vegetarian yang Selalu Diburu Wisatawan
-
Dari Pos Pengungsian Gunung Lewotobi, Warga Tetap Dukung Dan Semangati Timnas Indonesia
-
Serangan Fajar Pilkada 2024 Diprediksi Beralih dari Tunai Jadi Uang Digital
-
Raja-raja di Bali Minta Bandara Bali Utara Dibangun di Atas Laut
-
Cerita Warga Saat Kejadian Erupsi Gunung Lewotobi, Lari Dan Hanya Ada Pakaian di Badan