
SuaraBali.id - Satu orang warga bernama Haji Suri masih hilang imbas banjir yang menerjang Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat pada Senin (6/12/2021). Hingga Selasa (7/12/2021) siang, BPDD, TNI/Polri serta masyarakat masih terus mencari keberadaan Haji Suri yang masih belum ditemukan.
Lokasi pencarian difokuskan di Dusun Duduk, Desa Batulayar Barat, Lombok Barat. Titik tersebut berjarak sekitar 500 meter dari lokasi rumah Haji Suri.
Hingga pukul 12.00 WITA, Haji Suri masih belum ditemukan. Namun, dua ekor sapi milik Haji Suri sudah ditemukan dan diangkat dalam dari sisa-sisa tumpukan material dalam keadaan mati.
"Sepertinya Haji Suri ada di dekat tempat ditemukan sapinya tersebut," kata Jumarin (52) salah seorang warga Desa Batulayar Barat kepada Suara.com di lokasi.
Baca Juga: Gempa M 4,5 Guncang Bima NTB Pada Malam Hari Dan Banjir Sebabkan Jembatan Putus
Pasalnya, kata Jumarin, saat air bah mulai datang, Haji Suri tengah memberi makan sapi di samping rumahnya. Air yang tiba-tiba datang membuat Haji Suri tak sempat menyelamatkan diri.
"Anaknya sempat menarik Haji Suri, tapi air itu deras sekali, hingga pegangannya lepas, Haji Suri terseret bersama kandang sapinya," sebut Jumarin.
Menurut Jumarin, Haji Suri memilik empat ekor sapi. Tiga sapinya ikut terseret dan satu lagi selamat.
Pencarian masih terus dilakukan menggunakan ekskavator. Material longsor yang bercampur dengan pohon besar menyulitkan pencarian.
Keterangan salah seorang warga lain, Maheri (42) bahwa sebelum air datang, sempat terdengar suara keras. Tak lama setelah suara keras yang menyerupai ledakan tersebut, gulungan air yang besar tersebut datang.
Baca Juga: Detik-Detik Banjir Menerjang di Perumahan Lombok Barat, Restu Merasa Kakinya Ditarik
"Airnya datang dari Bukit Batujaran, pohon yang terbawa arus itu besar-besar, wajar rumah warga jadi rata dengan tanah" sebutnya.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Alih Fungsi Lahan di NTB Diperketat
-
Di Usia 57 Tahun, Honorer Ini Akhirnya Jadi PPPK! Kisahnya Bikin Haru
-
Air Terjun Sendang Gile, Pesona Alam Cantik yang Sayang untuk Dilewatkan
-
Menikmati Pesona Pantai Pink Lombok yang Memiliki Pasir Warna Merah Jambu
-
Skandal Sodomi Guncang Kampus di NTB, Dosen Diduga Lecehkan Mahasiswa Lewat Paguyuban "Agresi"
Terpopuler
- BREAKING NEWS: Mahasiswa PPDGS FKG Unhas Ditemukan Tak Bernyawa di Rumah Kontrakan
- 1 Detik Setelah Pascal Struijk Naturalisasi, Harga Pasar Timnas Indonesia Termahal ke-4 di Asia
- PSSI Pertimbangkan Tambah Pemain Keturunan Buntut Kasus Kevin Diks dan Dean James
- Breaking News! Laga Timnas Indonesia vs China Tak Tayang di TV
- Mengenal Siti Purwanti, Ibu Maxime Bouttier yang Meninggal di Rumah Luna Maya
Pilihan
-
Pemain Incaran Manchester City Kirim Ucapan Spesial ke Ibu Eliano Reijnders
-
GoTo Malu-malu Dilamar Grab, Mahar Sampai Rp115 Triliun?
-
Prediksi Negara Tetangga: Timnas Indonesia Dikalahkan China
-
5 Rekomendasi Tablet Murah Terbaik 2025, Penunjang Belajar hingga Urusan Kerja
-
Dear PSSI Masalah Wasit Lagi Nih! Persib Kirim Surat Protes Keras
Terkini
-
Keluh Gubernur Bali : Sering Dibully di Media Sosial Padahal Merasa Kebijakannya Baik
-
Gubernur Bali Lantik Kepala Kesbangpol Baru Untuk Hadapi Ormas Preman
-
SMKN 1 Tejakula Gelar Perpisahan Kontroversial Undang DJ Berseragam SMA, Ini Kata Disdikpora
-
DJ Diah Krisna Party Putih Abu-abu di SMKN 1 Tejakula Tuai Kontroversi
-
BRI Salurkan Bantuan Infrastruktur Teknologi dan Informasi ke Daerah 3T