SuaraBali.id - Drummer Superman Is Dead (SID) I Gede Aryastina alias Jerinx jadi duta anti narkoba yang diangkat oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Bali. Pengangkatan Jerinx sebagai duta anti narkoba ini diharapkan bisa mengedukasi warga di Bali melalui media sosial terkait bahaya narkoba.
"Saya berharap Bli (Jerinx) bisa mengedukasi followers untuk menjauhi narkoba," kata Kepala BNN Bali Brigjen Gede Sugianyar Dwi Putra, Rabu (3/11/2021). Sugianyar menyebut keputusan mengangkat penggebuk drum band Superman Is Dead (SID) karena memiliki banyak pengikut di media sosial.
Strategi ini, kata Sugianyar, dilakukan karena banyak anak muda menghabiskan waktu di media sosial.
Selain itu, belakangan peredaran narkoba di di kalangan anak muda di Bali cukup tinggi selama Covid-19.
Ia menyebut ada sekitar 15 ribu pengguna narkoba di Pulau Dewata pada 2020 silam. Menurutnya langkah ini sebagai pencegahan penggunaan narkoba dengan langkah edukasi.
"Bagi mereka yang telanjur menjadi korban atau pecandu harus direhabilitasi bukan dipenjara, karena penjara kita sudah over kapasitas, di Lapas Kerobokan sudah 500 persen," ujarnya.
Peran Jerinx nantinya akan aktif mengkampanyekan bahaya narkoba di akun media sosial. Selain itu juga edukasi di sekolah dan kampus di Bali.
"Tentu kalau lewat corong bli Jerinx kan tentunya bisa lebih dipercaya bagi followernya itu," katanya.
Sementara itu, Jerinx berharap perannya bisa menginspirasi anak muda menjauhi narkoba. Ia mengajak anak muda untuk berkarya ketimbang terjerumus ke dunia narkoba.
"Saya juga ingin karya saya bisa membuat atau memberi nilai positif kepada siapa pun yang mendengarkan dan salah satu hidup positif itu hidup bersih dan bebas narkoba," kata Jerinx.
KONTRIBUTOR : Imam Rosidin
Berita Terkait
-
Gurita Narkoba Dewi Astutik: Edarkan Sabu Lintas Benua, Tembus Brasil dan Ethiopia
-
Bikin Heboh Medsos, Ini Pelajaran Penting dari Drama Tumbler Hilang di KRL
-
Asal-usul Gembong Narkoba Dewi Astutik: Dari Penipu Online Hingga Bertemu Godfather Nigeria
-
Cyberbullying: Ketika Komentar Jahat Disebut Ongkos Berada di Internet
-
Dewi Astutik Diringkus Tapi Perang Belum Usai, Membedah Ancaman dan Solusi Perang Narkoba Indonesia!
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
Terkini
-
Menkeu Purbaya 'Sentil' Menteri Ara soal Lahan Rusun di Bali: Dia Bukan Bos Saya!
-
5 SUV Paling Laris Akhir 2025: Dari Hybrid Canggih Sampai Harganya 200 Jutaan
-
7 Jenis Heels Populer Bikin Kakimu Jenjang dan Elegan
-
5 Maskara Andalan Bikin Mata Hidup Maksimal
-
Eropa Kekurangan Tenaga Produktif, Ini Syarat Agar Anda Bisa Jadi Pekerja Migran