Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo
Minggu, 29 Agustus 2021 | 14:23 WIB
Konferensi pers peninjauan isolasi terpusat di Hotel Grand Inna Bali Beach Sanur Denpasar, Bali Minggu (29/08/2021). ANTARA/Ayu Khania Pranisitha. (ANTARA/Ayu Khania Pranisitha/2021)

SuaraBali.id - Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto dan Kepala Polri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo meninjau fasilitas isolasi terpusat bagi pasien COVID-19 di Hotel Inna Grand Bali Beach, Denpasar, Bali, Minggu (29/8/2021).

Di Hotel Inna Grand Bali Beach, rombongan Panglima TNI dan Kepala Polri meninjau fasilitas isolasi serta berkomunikasi dengan pasien COVID-19 yang menjalani karantina.

Gubernur Bali Wayan Koster, Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jayanegara, dan pejabat pemerintah terkait mendampingi Panglima TNI dan Kepala Polri melakukan peninjauan.

Panglima TNI mengemukakan pentingnya penyediaan fasilitas isolasi terpusat dalam upaya meminimalkan risiko penularan COVID-19.

Baca Juga: Warga Kota Denpasar Habiskan Waktu Hingga 8 Jam Sehari untuk Akses Sosial Media

"Upaya untuk menekan laju penularan COVID-19 di antaranya adalah melaksanakan tracing (pelacakan) kontak erat atas kasus terkonfirmasi yang ada, kemudian melanjutkan dengan isolasi terpusat," katanya seperti dikutip dari Antara.

Dia menilai pelayanan bagi penderita infeksi virus corona yang menjalani karantina di fasilitas isolasi terpusat (isoter) yang ada di wilayah Bali secara umum sudah bagus.

Ia mengatakan bahwa di fasilitas isolasi terpusat, penderita COVID-19 bisa menjalani karantina dengan pantauan dari tenaga kesehatan sehingga bisa segera mendapat penanganan medis apabila kondisinya memburuk.

Sementara itu, Kepala Polri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo mengapresiasi keberhasilan pemerintah daerah dalam memindahkan penderita COVID-19 yang melaksanakan isolasi mandiri (isoman) di rumah ke fasilitas isolasi terpusat.

"Saat ini isoter 60 persen dan isoman 25 persen. Ini angka isoter terbaik," katanya.

Baca Juga: Cara Desa Sumerta Kelod Denpasar Bali Rayakan HUT RI ke-76: Motor Semprotkan Disinfektan

Load More